Sejak tahun 2018, Apple Developer Academy di Indonesia telah membina hampir 3.000 pengembang melalui kemitraan dengan BINUS University, Universitas Ciputra, dan Infinite Learning.
Di mana para lulusan progarm ini kini bekerja di sektor pendidikan, e-commerce, transportas, hingga menjadi developer iOS menghasilkan aplikasi popuerl di App Store Indonesia. “Semuanya tentang kreativitas, tentang seni, tentang skill pemecahan masalah yang masing-masing dari Anda bawa ke dalam diskusi ini,” katanya.
Program yang berlangsung selama 10 bulan ini mencakup dasar-dasar pemrograman, serta bidang seperti desain, pemasaran, dan manajemen proyek; membekali peserta dengan keterampilan lengkap untuk menjadi wirausahawan dan pengembang kelas dunia.
Kurikulumnya juga mencerminkan pendekatan berbasis tantangan (challenge-based learning) milik Apple, yang mendorong pelajar untuk mengatasi tantangan pribadi, komunitas, dan global, serta merancang inovasi secara inklusif untuk memberikan dampak positif bagi dunia.
Hingga saat ini, sebanyak 95 persen lulusan berkontribusi dalam peran bermakna di berbagai bidang. Tidak hanya di sektor teknologi, tetapi juga dalam menghidupkan kembali industri seperti perbankan, media dan telekomunikasi, logistik, serta pemerintahan.
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5440579/original/061983600_1765438206-Apple_Developer_Academy_Bali_01.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)