Liputan6.com, Jakarta – Penyedia solusi Sistem Informasi Geografis (GIS), Esri Indonesia, baru saja menggelar ajang GeoInnovation Indonesia 2025. Acara ini kembali menegaskan posisi teknologi geospasial sebagai katalisator kunci dalam percepatan transformasi digital dan pembangunan berkelanjutan di berbagai sektor nasional.
Country General Manager Esri Indonesia, Habisanti, menyatakan bahwa kemampuan perangkat lunak ArcGIS yang dipadukan dengan keahlian profesional GIS telah mendorong organisasi untuk mencapai terobosan signifikan, terutama dalam efisiensi operasional dan peningkatan layanan publik.
“Para penerima penghargaan tahun ini mewakili garda terdepan dalam perjalanan transformasi digital Indonesia,” ujar Habisanti dalam keterangannya, Jumat (5/12/2025).
Ia menambahkan, perusahaan berkomitmen menghadirkan teknologi geospasial yang andal dan mudah diakses untuk memecahkan tantangan dunia nyata di berbagai sektor.
GeoInnovation Awards 2025 memberikan sorotan khusus pada inovasi di sektor energi dan ketenagalistrikan nasional, di mana dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) raksasa meraih penghargaan tertinggi.
PT Pertamina (Persero) dianugerahi penghargaan Excellence in Impact atas inovasi Real-Time Permit. Sistem ini merupakan digitalisasi perizinan dari berbasis kertas ke platform digital, yang memungkinkan pemantauan lebih dari 5.000 dokumen dari 258 anak perusahaan secara real-time.
Fitur andalannya mencakup dasbor visualisasi spasial, pencarian berbasis chatbot, serta sistem peringatan izin yang akan habis masa berlaku.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433705/original/034811900_1764865260-Geospasial.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)