6 Viral Air Danau Singkarak Tetap Jernih Usai Banjir Sumatera, Ini Penjelasan Ahli Regional

6
                    
                        Viral Air Danau Singkarak Tetap Jernih Usai Banjir Sumatera, Ini Penjelasan Ahli
                        Regional

Viral Air Danau Singkarak Tetap Jernih Usai Banjir Sumatera, Ini Penjelasan Ahli
Tim Redaksi
PADANG, KOMPAS.com
– Air Danau Singkarak di Sumatera Barat tetap jernih meski kawasan di sekitarnya dilanda banjir dalam beberapa hari terakhir. Fenomena itu viral di media sosial dan memunculkan pertanyaan dari warganet.
Ahli Geologi
Sumbar
, Ade Edwar, menyebutkan kondisi tersebut merupakan fenomena unik.
“Harusnya airnya keruh kan? Tapi air
danau Singkarak
tetap jernih karena banyak mengandung
batu kapur
,” kata Ade saat dihubungi
Kompas.com
, Rabu (3/12/2025).
Dia menjelaskan kawasan di sekitar Danau Singkarak memiliki kandungan batu kapur yang tinggi.
Material itu memiliki kemampuan menjernihkan air sehingga aliran sungai yang membawa limpasan
banjir
ke danau sudah dalam kondisi jernih.
“Sungai-sungai yang berhulu ke Danau Singkarak membawa air yang sudah jernih sehingga danau Singkarak tetap jernih,” ujar Ade.
Menurutnya, kondisi itu sudah menjadi keunggulan Danau Singkarak sejak lama. Air yang masuk ke danau berasal dari aliran sungai yang sebelumnya melewati kawasan berbatu kapur.
“Dari dulu keunggulan danau Singkarak itu adalah airnya yang selalu jernih. Ini disebabkan sungai-sungai yang berhulu ke sana sudah membawa air jernih karena batu kapur itu,” jelas Ade.
Ia menambahkan, fenomena ini berbeda dengan danau lain yang tidak berada di kawasan berbatu kapur.
“Jika banjir tentu airnya coklat dan keruh karena tidak ada batu kapur itu,” kata Ade.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.