Di sisi lain, Apple baru saja memperkenalkan iPad Pro generasi terbaru yang ditenagai dengan chip anyar perusahaan, yakni M5.
Perusahaan menjelaskan, tablet ini membawa peningkatan besar-besaran di sisi kecerdasan buatan (AI), performa grafis, hingga konektivitas nirkabel.
iPad Pro M5 hadir dalam dua pilihan ukuran layar, 11 inci dan 13 inci, dengan ketebalan bodi tablet hanya 5,3 mm dan 5,1 mm, membuatnya perangkat tertipis yang pernah dibuat Apple.
Raksasa teknologi berbasis di Cupertino itu juga sudah menyematkan teknologi Ultra Retina XDR OLED, diklaim menawarkan tingkat kecerahan hingga 1600 nit dan dukungan ProMotion 120Hz.
Konsumen juga diberikan kesempatan untuk memilih varian iPad Pro M5 dengan layar nano-texture yang berfungsi untuk mengurangi pantulan.
Menggunakan arsitektur GPU baru dengan Neural Accelerator di setiap core, raksasa teknologi mengklaim tablet baru Apple ini memiliki kemampuan rendering 3D 6,7x lebih cepat di Octane X dibandingkan M1.
Selain itu, M5 juga mampu transcoding video 6x lebih cepat di Final Cut Pro, proses gambar AI 4x lebih cepat di Draw Things, dan perbesaran video AI 3.7x lebih cepat di DaVinci Resolve.
Apple juga membuat Neural Engine 16-core jauh lebih hemat daya, menjadikan iPad ini ideal untuk AI on-device seperti fitur Apple Intelligence di iPadOS 26.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5386424/original/014140800_1761007848-Steve_Jobs_di_Koin_1_Dollar_AS.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)