Tak Ada Tanda Kekerasan pada Tubuh Sopir Taksi Online yang Tewas di Pejaten Megapolitan 1 Oktober 2025

Tak Ada Tanda Kekerasan pada Tubuh Sopir Taksi Online yang Tewas di Pejaten
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Oktober 2025

Tak Ada Tanda Kekerasan pada Tubuh Sopir Taksi Online yang Tewas di Pejaten
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Polisi tidak menemukan tanda kekerasan pada tubuh R (36), sopir taksi online yang tewas di Jalan Timbul, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Selasa (30/9/2025).
“Tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban,” kata Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela, kepada wartawan, Rabu (1/10/2025).
Anggiat mengatakan keberadaan korban baru diketahui setelah warga mencium bau tidak sedap dari arah mobil yang terparkir di pinggir jalan tersebut.
Warga yang curiga kemudian mencoba memeriksa mobil tersebut yang ternyata dalam keadaan tidak terkunci.
“Saksi dan warga mengecek pintu mobil yang tidak dikunci melihat almarhum dengan kondisi badan membengkak terdiam duduk di kursi sopir,” kata dia.
Menurut kesaksian warga, mobil tersebut sudah terparkir di lokasi sejak Minggu (28/9/2025) siang.
“Almarhum diduga sudah meninggal dunia selama kurang lebih tiga hari dari Minggu siang di parkiran TKP,” kata Anggiat.
Selanjutnya, polisi menghubungi keluarga korban untuk mengonfirmasi riwayat penyakit korban.
Sebab, korban masih sempat mengantarkan seorang pelanggan ke hotel di sekitar TKP beberapa jam sebelum menepi ke pinggir jalan.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.