FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Tersiar kabar sejumlah elit NasDem akan bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Mereka di antaranya Ahmad Ali dan Rusdi Masse Mappasessu.
Di tengah kabar itu, politisi kondang, Akbar Faizal menyebut akan ada kader yang berkhianat ke partainya. Padahal partai itu tempatnya menjadi seseorang.
“Pengkhianatan kader terhadap parpol tempatnya menjadi seseorang itu tampaknya bakal terjadi lagi,” tulis Akbar dikutip dari unggahannya di X, Jumat (26/9/2025).
“Kita gelar tikar aja deh. Kacang mana kacang?” sambung Akbar.
Dikutip dari Tempo, kedua kader NasDem yang akan gabung PSI itu akan mengisi jabatan strategis. Ahmad Ali bakal menjabat Ketua Harian DPP PSI dan Rusdi Masse menjabat Wakil Ketua Umum.
Meski begitu, Ahmad Ali membantah. Ia mengatakan dirinya tidak. Tahu akan dilantik.
“Tapi saya enggak tahu dilantik atau tidak,” kata Ahmad Ali ke Tempo.
Soal statusnya sebagai kader NasDem, ia mengatakan seperti hubungan tanpa status.
Rusdi Masse sendiri, diketahui sudah diisukan akan bergabung dengan PSI beberapa bulan belakangan ini. Namun Ketua DPW NasDem Sulsel itu membantah.
Hal tersebut diungkapkan istrinya, Fatmawati Rusdi, yang juga anggota Dewan Pertimbangan DPP NasDem.
“Kata siapa? Saya aja yang tinggal serumah nggak dengar kabar itu,” ujarnya kepada wartawan, di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (20/8/2025).
Sementara itu, DPW NasDem juga sempat membantah. Itu diungkapkan Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPW NasDem Sulsel, Tobo Haeruddin.
