Liputan6.com, Serang – Petualangan komplotan pelaku pencurian uang modus ganjal ATM asal Lampung akhirnya terhenti di Serang Banten. Pelaku antara lain AY (41), ZK (41), AK, sementara korban terakhirnya bernama Izzah. Uniknya pelaku dan korban sama-sama berasal dari Lampung.
Akibat ganjal ATM yang dilakukan satu kampungnya itu, korban Izzah kehilangan uang hingga Rp 25,9 juta.
“Tiga kita jadikan tersangka, asal Lampung. Korban terbaru warga Lampung mengalami kerugiannya Rp25 juta,” ujar Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, Rabu (24/9/2025).
Belum satu tahun beraksi, mereka sudah mengganjal 51 ATM dengan nilai transaksi yang berbeda-beda di setiap lokasi.
Terbaru, ketiganya mengganjal ATM milik Izzah, warga Lampung yang tinggal di Kabupaten Serang, Banten, pada Selasa, 23 September 2025 saat menarik uang di Kota Serang.
Ketiga pelaku menjalankan aksinya mengganjal ATM antara lain di Jakarta, Bogor, Tangerang, Kota Serang, hingga Kabupaten Serang. Mereka ikut mengantre di belakang nasabah yang kesulitan menarik uang, kemudian berpura-pura menjadi penolong.
“Biasanya di Indomaret atau Alfamart, korbannya mengaku kartu ATM nya terganjal dan pelaku berpura pura membantu,” tuturnya.
Uang tersebut dibagi ke para pelaku untuk memenuhi kebutuhan harian mereka dan membeli sabu. Karena saat ditangkap, ditemukan alat hisapnya. Kemudian dilakukan tes urine dan positif mengkonsumsi narkoba.
“Pelakunya orang Lampung. Uang itu salah satunya untuk membeli narkoba,” terangnya.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5360353/original/059638200_1758704752-1000229755.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)