Bupati Lumajang Sebut Pembangunan Jembatan Kali Tutur yang Putus Butuh Rp 3,5 miliar
Tim Redaksi
LUMAJANG, KOMPAS.com
– Bupati Lumajang, Indah Amperawati, mengungkapkan bahwa pembangunan kembali Jembatan Kali Tutur di Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, diperkirakan memerlukan dana Rp 3 miliar hingga Rp 3,5 miliar.
Jembatan tersebut putus setelah diguyur hujan lebat selama dua hari berturut-turut, mengakibatkan terganggunya akses dari Kecamatan Senduro menuju Kecamatan Gucialiat dan Kecamatan Padang.
Indah menjelaskan bahwa proses pembangunan ulang jembatan yang putus memerlukan waktu yang cukup lama.
Proses tersebut meliputi perencanaan, pembuatan desain, penyusunan rencana anggaran belanja (RAB), hingga lelang dan pengerjaan.
“Kalau membangun ini tentu sesegera mungkin, tetapi kan butuh waktu kalau jembatan yang permanen. Dan itu harus melalui proses karena nilainya juga tidak kecil, 3 miliar sampai 3,5 miliar lah nilainya,” kata Indah di Lumajang, Senin (22/9/2025).
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa dana untuk pembangunan jembatan permanen tidak dapat diambil dari biaya tidak terduga (BTT).
Menurutnya, dana BTT hanya diperuntukkan bagi penanganan darurat yang memerlukan tindakan segera.
Sementara itu, pembangunan jembatan permanen harus melalui mekanisme penganggaran yang biasa.
“Kalau yang permanen itu enggak boleh dari BTT, itu harus dianggarkan secara betul,” ujarnya.
Indah juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk meminta bantuan pembiayaan.
“Kami juga mengkomunikasikan ini kepada Ibu Gubernur, tentu harapannya barangkali dari provinsi juga bisa membantu.”
“Karena di desa ini ada dua jembatan yang kerusakannya sama, rusak parah, jebol dan tidak bisa dilewati,” ungkap Indah.
Sementara itu, sebagai langkah darurat, warga setempat telah membuat jembatan sementara dari bambu agar dapat digunakan oleh pejalan kaki dan pengendara roda dua.
“Tapi tetap dari kami akan segera dikeluarkan biaya tidak terduga atau BTT, untuk menguatkan jembatan yang semipermanen ini.”
“Jadi jembatan darurat kita kuati dulu, sambil menyusun perencanaan yang jembatan permanen,” pungkasnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Bupati Lumajang Sebut Pembangunan Jembatan Kali Tutur yang Putus Butuh Rp 3,5 miliar Surabaya 22 September 2025
/data/photo/2025/09/22/68d11a4f27e55.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)