Insiden Brimob Aniaya Wartawan, Kapolda Banten Akui Ada Permintaan Pengamanan dari Perusahaan

Insiden Brimob Aniaya Wartawan, Kapolda Banten Akui Ada Permintaan Pengamanan dari Perusahaan

Liputan6.com, Jakarta Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten Brigjen Pol Hengki mengakui adanya permintaan pengamanan dari PT Genesis Regeneration Smelting. Hal ini merespons insiden dua anggota brimob diduga ikut mengeroyok wartawan, yang meliput penutupan pabrik peleburan timah oleh Kementerian Lingkungan Hidup tersebut.

“Di situ dia memang pengamanan sesuai permintaan dari perusahaan, (ada kerja sama) ada,” ujar Hengki kepada wartawan, Jumat (22/08/2025).

Setidaknya ada 10 wartawan yang melakukan peliputan penutupan pabrik peleburan timah di Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, oleh Kementerian Lingkungan Hidup. Perusahaan itu dianggap bermasalah, karena mencemari lingkungan. Bahkan sudah diperingati sejak tahun 2023, namun tetap membandel.

Di sisi lain, PT GNR bukannya menutup, malah menambah luasan pabrik untuk meningkatkan kapasitas produksi. Selain itu, anggota ormas juga turut serta melakukan intimidasi dan menganiaya wartawan yang melakukan peliputan serta pegawai Kementrian LH.

Wartawan yang melakukan peliputan dan pegawai Kementerian dipukul hingga diinjak-injak oleh anggota Brimob Polda Banten. Bahkan Deputi Gakkum Kementerian Lingkungan Hidup, Irjen Pol Rizal Irawan pun tidak luput dari intimidasi anggota ormas, Brimob hingga petugas keamanan PT GRS.

“Sebenarnya ada di PAM Obvit, karena ada keterbatasan personel makanya kita ada dari Brimob, itu resmi dia pengamanan di sana. Mungkin terjadi kesalahpahaman di lapangan,” terangnya.

Hengki mengklaim kedua anggota Brimob yang melakukan intimidasi serta penganiayaan kepada wartawan dan pegawai Kementerian akan ditangani secara profesional oleh Bidpropam Polda Banten.

Sanksi tegas akan diberikan untuk TG dan TR, mulai demosi hingga pemecatan dari institusi Polri, tergantung hasil pemeriksaan yang dilakukan Bidpropam Polda Banten.

“Kita kan kepolisian itu memberikan semua di lini masyarakat, termasuk kegiatan-kegiatan, kita melakukan pengamanan sesuai surat permintaan,” jelasnya.