Tambah Tanaman Hias, Pemprov Jatim Janji Percantik Taman Apsari Surabaya 20 Agustus 2025

Tambah Tanaman Hias, Pemprov Jatim Janji Percantik Taman Apsari
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        20 Agustus 2025

Tambah Tanaman Hias, Pemprov Jatim Janji Percantik Taman Apsari
Tim Redaksi
SURABAYA, KOMPAS.com
– Pemprov Jatim berjanji mempercantik Taman Apsari Surabaya.
Sebelumnya, taman yang berada tepat di seberang Gedung Negara Grahadi itu rusak usai konser musik Pesta Rakyat HUT ke-80 RI pada Senin (18/8/2025) malam.
“Pemprov Jatim berkomitmen tidak hanya membenahi tapi mempercantik sesuai arahan Gubernur Khofifah Indar Parawansa,” kata Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jatim Nurkholis, Rabu (20/8/2025).
Upaya mempercantik Taman Apsari salah satunya dengan menambah jenis tanaman hias yang ada, seperti bonsai dan tanaman hias lainnya.
“Yang pasti semua biaya pengerjaan ditanggung Pemprov Jatim,” jelasnya.
Dia juga memastikan akan mempercepat pengerjaan taman.
“Pekerjaan dikebut secepatnya. Kalau bisa malam ini selesai,” ujarnya.
Konser musik Pesta Rakyat memperingati HUT ke-80 RI itu menghadirkan kelompok lawak Cak Percil, grup band NDX AKA dan Arya Galih.
Panggung pesta rakyat sendiri terletak menutup Jalan Gubernur Suryo depan Gedung Negara Grahadi. Massa penontot otomatis juga memenuhi Taman Apsari. Banyak tanaman rusak karena diinjak-injak massa penonton, termasuk hiasan tulisan taman.
Selain konser musik, pada Jumat (15/8/2025) malam di lokasi yang sama juga digelar pembacaan shalawat dengan mendatangkan Habib Syekh. 
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi merespons perihal rusaknya fasilitas umum di Taman Apsari.
Eri mengaku sudah berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa terkait kerusakan itu. Pemerintah Provinsi (Pemprov) juga berjanji akan memperbaikinya.
Eri menyebut, kerusakan tersebut diduga karena ramainya penonton pertunjukkan saat Pesta Rakyat. Menurutnya, tidak bisa menahan antusias masyarakat saat perayaan kemerdekaan itu.
 
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.