Kasus Mayat Bayi dalam Karung di Lubang Buaya Masih Diselidiki
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Kepolisian Sektor (Polsek) Cipayung masih melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat bayi dalam karung di Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.
Kanit Reskrim Polsek Cipayung Iptu Edi Handoko menjelaskan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dan rekaman kamera pengawas atau CCTV.
“Iya masih penyelidikan, saat ini sudah lima saksi yang diperiksa serta sejumlah CCTV, tetapi belum ada yang mengarah (ke pelaku pembuangan),” ungkap Edi saat dikonfirmasi, Selasa (19/8/2025).
Menurut Edi, pelaku yang membuang jasad bayi itu bukan berasal dari lingkungan setempat.
“Dugaannya bukan warga sekitar, karena itu berbatasan dengan wilayah lain seperti Pondok Gede, Kota Bekasi,” ujar Edi.
Ia menambahkan, penyelidikan dilakukan bersama pihak Polres dan Polda Metro Jaya.
“Kasus tetap masih Polsek, tetapi penyelidikan masih dilakukan gabungan,” tambah Edi.
Sebelumnya, mayat bayi dalam karung ditemukan di Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (30/7/2025) sore.
Sekretaris RT 006/RW 006, Kuswantoro (52), mengaku mendapat laporan dari warga sekitar pukul 17.30 WIB terkait dugaan penemuan bayi tersebut.
“Ada warga datang, saya disuruh buka tapi saya enggak berani. Tapi dari polisi minta dibuka, ternyata benar bayi, tapi untuk jenis kelamin kurang tahu karena posisi tengkurap,” tutur Kuswantoro saat ditemui, Rabu (30/7/2025).
Ia menjelaskan, lokasi penemuan mayat bayi berada di area kebun yang juga menjadi bagian dari lahan pemakaman keluarga milik warga.
Kuswantoro menambahkan, beberapa hari sebelumnya, ada warga yang melaporkan keberadaan orang mencurigakan di sekitar lokasi tersebut.
“Ada laporan dari warga, orang yang masuk ke area pemakaman. Area tersebut merupakan buntu ya, tapi pas keluar ditegur warga ‘dari mana lu’ mereka jawab ‘dari dalam’ langsung pergi,” ucapnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Kasus Mayat Bayi dalam Karung di Lubang Buaya Masih Diselidiki Megapolitan 19 Agustus 2025
/data/photo/2025/08/09/6896f1bc69232.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)