Mimpi Jurnalis Cilik Pesisir Cilincing Mewawancarai Prabowo…
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Penggagas program edukasi Kelas Jurnalis Cilik (KJC) Syamsudin Ilyas (37) memiliki cita-cita untuk mengajak anak didiknya main ke Istana Negara dan berjumpa langsung dengan Presiden Prabowo Subianto.
Cita-cita itu muncul karena banyaknya anak pesisir yang belum mengenal dan melihat langsung wajah Prabowo sebagai Presiden Indonesia.
“Harapannya biar anak-anak KJC bisa ke Istana Negara, ketemu Pak Prabowo,” jelas Ilyas saat diwawancarai Kompas.com di kawasan Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (5/8/2025).
Tak hanya itu, Ilyas juga ingin anak-anak didiknya yang selama ini sudah berlatih sebagai seorang jurnalis bisa mendapat kesempatan langsung untuk mewawancarai Prabowo.
“Anak-anak pesisir Cilincing mau wawancara langsung Presiden Prabowo di Istana,” sambung Ilyas.
Meski dirasa mustahil, Ilyas mengatakan, kesempatan berjumpa dengan Prabowo sangat dinanti-nanti anak didiknya dan bisa membuat mereka bergembira jika benar-benar terwujud.
Ilyas juga ingin, apabila berjumpa dengan Prabowo, akan memperkenalkan program Kelas Jurnalis Cilik yang digagasnya secara mandiri demi menyelamatkan masa depan anak-anak Cilincing.
Dengan begitu, Ilyas berharap agar pemerintah pusat menaruh perhatian penuh terhadap kondisi di pesisir Jakarta Utara, terutama dari aspek pendidikan anak-anaknya.
Sebab, lahirnya program tersebut merupakan bentuk keresahan Ilyas terhadap masa depan anak-anak Cilincing yang 80 persen sudah bekerja sebagai pengupas kerang selepas sekolah.
Tak jarang pula, kebanyakan mereka justru putus sekolah dan terjerat pergaulan negatif seperti narkoba, seks bebas, tawuran, dan lain sebagainya.
“Sebagai orang lokal Cilincing, paling tahu lah kenakalan anak-anak di sana, narkoba, kecil-kecil udah punya tato, keluarganya terlibat narkoba, anaknya juga ikut terlibat, banyak yang putus sekolah,” ucap Ilyas.
Berangkat dari keresahan-keresahan itu, Ilyas rela mengorbankan sebagian hidupnya untuk menjalankan program edukasi Kelas Jurnalis Cilik.
Kini, sudah delapan tahun berjalan, Ilyas sudah menyasar delapan RW dan ratusan anak-anak untuk mendalami dunia jurnalistik lewat program tersebut.
Tak hanya pelatihan semata, program tersebut juga sudah membawa karya-karya anak pesisir Cilincing mendunia.
“Jadi, tahun 2019, buku foto karya anak-anak dipamerkan di Jakarta Internasional Foto Festival, 2021 buku foto karya anak-anak dipamerkan di Yangon Internasional Foto Festival, 2023 foto anak-anak dipamerkan di China, 2014 karya visual anak-anak dibawa ke Belanda untuk dipamerkan,” tutur Ilyas.
Sebagai seorang jurnalis di salah satu media pemerintah, Ilyas merasa bangga bisa menularkan ilmunya ke anak-anak pesisir Cilincing, terutama yang putus sekolah.
Sebab, lewat ilmu jurnalistik tersebut, anak-anak yang putus sekolah tetap bisa memiliki kemampuan komunikasi yang baik, meski tak duduk di bangku sekolah formal.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Mimpi Jurnalis Cilik Pesisir Cilincing Mewawancarai Prabowo… Megapolitan 6 Agustus 2025
/data/photo/2025/08/05/6891bfae1ea73.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)