Nasi Tekor Bali memiliki daya tarik utama pada konsep penyajian yang tradisional yaitu menggunakan daun pisang yang dibentuk menyerupai pincuk dan diletakkan di atas wadah anyaman bambu.
Gaya penyajian ini bukan hanya unik tetapi juga membawa pengunjung mengenal budaya terutama budaya masyarakat Bali yang masih sangat erat dengan adat dan kebiasaan makan tradisional.
Sajian utama Nasi Tekor sendiri terdiri dari kombinasi lauk khas Bali seperti ayam suwir bumbu bali, sate lilit, lawar, jukut ares, telur pindang, dan sambal. Seluruh elemen makanan tersebut disajikan dengan racikan bumbu tradisional yang kuat dan autentik khas Bali.
Selain dari rasa dan penyajiannya suasana di sekitar tempat makannya juga menambah keistimewaan. Pengunjung dapat menikmati makanan di area terbuka dengan suasana desa yang tenang, rindang, dan alami.
Lokasi ini mendukung pengalaman bersantap yang lebih menyatu dengan alam dan nuansa tradisional asri. Melansir dari ulasan Google, tempatnya juga meraih rating 4,7 dari total 1.368 pengguna.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4986652/original/049048800_1730367626-shutterstock_1848367486.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)