Depok Punya Rumah Kreatif untuk Anak Disabilitas, Ini Deretan Layanan di Dalamnya Megapolitan 25 Juli 2025

Depok Punya Rumah Kreatif untuk Anak Disabilitas, Ini Deretan Layanan di Dalamnya
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        25 Juli 2025

Depok Punya Rumah Kreatif untuk Anak Disabilitas, Ini Deretan Layanan di Dalamnya
Tim Redaksi
DEPOK, KOMPAS.com —
Pemerintah Kota
Depok
meresmikan
Rumah Kreatif Anak Istimewa
(RKAI) sebagai ruang khusus untuk anak-
anak disabilitas
, Kamis (24/7/2025).
Peresmian dilakukan di Aula Perpustakaan Balai Kota Depok secara simbolis melalui prosesi pemotongan pita bersama anak-anak disabilitas.
Wali Kota Depok Supian Suri menyampaikan, RKAI dihadirkan sebagai wadah bagi anak disabilitas untuk menyalurkan bakat dan kreativitas mereka.
“Hari ini resmi kami launching, kami resmikan sebagai wadah media buat anak-anak kita menunjukkan talenta, kreativitas, sehingga harapan kita ya Depok adalah milik bersama dan kita maju bersama,” ucap Supian di lokasi.
Peresmian RKAI bertepatan dengan momen peringatan Hari Anak Nasional, sebagai bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan seluruh warganya, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus.
Ia mengharapkan agar anak disabilitas juga memperoleh ruangnya secara khusus untuk melatih kreativitasnya.
“Visi pertama kami tadi, semua punya harapan untuk masa depan, termasuk anak-anak istimewa,” ujar Supian.
RKAI menyediakan beragam layanan, mulai dari layanan kesehatan hingga pengembangan keterampilan. Pada layanan kesehatan, tersedia, klinik gigi, fisioterapi, akupuntur, skrining kesehatan, dan konseling.
Sementara itu, layanan keterampilan meliputi pelatihan bahasa isyarat, hafalan Al-Qur’an, menari, pelatihan barista, kerajinan tangan, pelatihan konten dan desain grafis, pelatihan musik dan
content creator
, serta konseling untuk orang tua anak disabilitas.
“Pokoknya termasuk juga ada konseling untuk orangtua yang memiliki anak-anak istimewa,” ujar Supian.
Hingga saat ini, RKAI telah menerima sebanyak 29 anak disabilitas yang telah lolos asesmen awal. Jumlah peserta masih dapat bertambah seiring proses pendataan lanjutan.
“Saat ini yang lolos (
assessment
) ada 29 anak,” tuturnya.
RKAI direncanakan akan memiliki gedung permanen sendiri yang akan memanfaatkan eks bangunan SDN Pondok Cina 1. Proses pembangunan direncanakan dimulai pada 2026, sementara penggunaan gedung ditargetkan awal 2027.
“Mohon doanya, mudah-mudahan awal 2027 Rumah Kreatif Anak Istimewa yang menggunakan atau memanfaatkan eks SDN Pondok Cina 1 ini benar-benar sudah bisa dimanfaatkan,” jelas Supian.
Pemerintah Kota Depok
saat ini tengah menyiapkan
Detail Engineering Design
(DED) untuk pembangunan gedung tersebut.

Insya Allah
tahun perubahan anggaran ini kami  buat Detail Engineering Design (DED), 2026 Insya Allah sudah mulai kami bangun,” tutur Supian.
Sebagai bagian dari fasilitas penunjang, pemerintah juga berencana menyediakan mushala di area tersebut yang bisa dimanfaatkan masyarakat umum, khususnya pengguna jalan yang melintas di sekitar Jalan Margonda Raya.
“Terkait dengan masjid, sudah banyak masjid di sekitaran Margonda untuk digunakan salat Jumat kalau memang digunakan untuk salat Jumat,” ujar Supian.
“Untuk itu, mohon izin kepada warga Depok saya memutuskan untuk menggunakan eks SDN Pondok Cina 1 sebagai tempat RKAI,” sambungnya.
 
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.