JPO TB Simatupang Gelap dan Rusak, Warga Sampai Gunakan Senter Handphone
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Tangga jembatan penyeberangan orang (
JPO
) di Jalan TB Simatupang, Cilandak,
Jakarta Selatan
tidak memiliki lampu penerangan. Tepatnya di jalan ke arah Fatmawati, di atas Halte Jaha.
Pantauan
Kompas.com
pada Jumat (11/7/2025) malam, beberapa orang yang menggunakan JPO langsung bersiap menyalakan senter dari ponselnya.
Selain gelap, ditemukan beberapa anak tangga yang bolong. Di pinggir juga terdapat beberapa sampah. Di sepanjang pagar jembatan, terlihat coretan dengan cat semprot berbagai warna.
Begitu mencapai jembatan, jalanan lebih terang. Lampu penerangan yang dipasang masih berfungsi normal.
Namun, permukaan jembatan tidak lebih baik dari tangga. Banyak bekas pecahan permukaan yang membuat jalan tak rata lagi.
Di ujung jembatan, terdapat dua lubang berbentuk kotak. Dari lubang itu, pengguna jalan bisa melihat sekelebat kendaraan yang melintasi jalan tol. Jika tidak berhati-hati, kaki pengguna jalan bisa saja masuk ke dalam lubang itu.
Sementara itu, tangga di sisi jalan menuju Tanjung Barat masih memiliki satu lampu yang menyinarinya. Anak tangganya pun masih lebih baik dibandingkan jembatan maupun tangga sisi sebelumnya.
Menurut warga yang melintas, jembatan itu cukup rawan pencopetan, terlebih di tangga yang gelap.
“Di sini memang rawan, suka ada copet,” kata salah satu warga, Abi (19).
Dalam pantauan
Kompas.com
pun, tidak banyak warga yang melintasi jembatan itu di malam hari.
Di sisi jembatan dengan penerangan yang baik, terdapat sejumlah bocah yang menanti bus pariwisata melintas untuk meminta dibunyikan klakson basuri atau
telolet
.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
JPO TB Simatupang Gelap dan Rusak, Warga Sampai Gunakan Senter Handphone Megapolitan 11 Juli 2025
/data/photo/2025/07/11/68711ce8174df.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)