PLN Putus Listrik Gedung Terduga Tambang Bitcoin di Medan Medan 7 Juli 2025

PLN Putus Listrik Gedung Terduga Tambang Bitcoin di Medan
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        7 Juli 2025

PLN Putus Listrik Gedung Terduga Tambang Bitcoin di Medan
Tim Redaksi
MEDAN, KOMPAS.com

Polsek Delitua
telah merespons laporan masyarakat terkait dugaan adanya mesin tambang Bitcoin di Jalan Karya Jaya, Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan
Medan Johor
, Kota Medan.
Lebih lanjut, Kapolsek menjelaskan bahwa laporan tersebut juga menyebutkan adanya penurunan daya listrik di sekitar lokasi.
“Jadi kita dampingi juga PLN memutus arus listrik,” tambahnya.
Saat ini, kasus tersebut sedang ditangani oleh Polrestabes Medan.
Kapolsek Simbolon enggan memberikan informasi lebih lanjut mengenai jumlah mesin yang diamankan dan detail lainnya.
Sebelumnya, sebuah video yang menunjukkan kerumunan warga di gedung empat lantai di Jalan Karya Jaya viral di media sosial.
Warga terlihat heboh setelah mendapati aktivitas
penambangan Bitcoin
di lokasi tersebut.
Dalam video berdurasi singkat itu, terlihat seorang pria merekam puluhan mesin yang diduga digunakan untuk penambangan.
Siti, seorang warga sekitar, menjelaskan bahwa penggerebekan dilakukan pada Minggu (6/7/2025) sore.
“Udah ada beberapa minggu ini warga sini resah karena dengar ada suara bising kayak AC rusak, itu tiap malam,” ujarnya saat diwawancarai di lokasi pada Senin (8/7/2025).
Warga lainnya, Halim, juga memberikan keterangan bahwa polisi datang ke lokasi untuk melakukan pengecekan.
 “Terus tadi siang, ada juga petugas PLN dan polisi datang lagi. Itu ada puluhan mesin katanya untuk tambang Bitcoin diamankan,” ungkap Halim.
Kasus ini menjadi perhatian publik, mengingat potensi dampak dari aktivitas penambangan Bitcoin terhadap lingkungan dan infrastruktur listrik di daerah tersebut.
Suasana di Jalan Karya Jaya, Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, Sumatera Utara, mendadak ramai pada Minggu (6/7/2025) malam. Puluhan warga mendatangi sebuah gedung kosong berlantai empat yang diduga menjadi lokasi aktivitas tambang Bitcoin.
Keresahan warga muncul akibat suara bising dari dalam gedung, yang disebut berasal dari deru mesin penambang kripto dan terdengar jelas, terutama saat malam hari. Suara tersebut dinilai sangat mengganggu ketenangan lingkungan sekitar.
“Kira-kira sudah seminggu beroperasi mesin Bitcoin itu. Suaranya bising sekali, terutama tengah malam. Sangat mengganggu warga,” ujar Ramadana, Kepala Lingkungan VI Kelurahan Pangkalan Masyhur, saat ditemui pada Senin (7/7/2025).
Saat sejumlah warga naik ke lantai atas gedung setengah jadi itu, mereka menemukan deretan rak berisi perangkat keras komputer yang masih dalam kondisi menyala dan aktif beroperasi. Temuan ini memperkuat dugaan bahwa gedung tersebut memang dijadikan tempat tambang Bitcoin secara diam-diam.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.