Cerita Warga Parung Panjang: Jalan Rusak dan Gelap, Sehari Bisa 5 Motor Jatuh
Tim Redaksi
BOGOR, KOMPAS.com –
Sejumlah warga di kawasan
Parung Panjang
, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah serta minim pencahayaan.
Kondisi ini disebut kerap menjadi penyebab
kecelakaan
lalu lintas, terutama pada malam hari.
Selain permukaan jalan yang bergelombang dan berlubang, tidak tersedianya lampu penerangan jalan umum (PJU) turut memperburuk situasi.
Toni (39), warga Cikuda Parung Panjang, menyampaikan bahwa kecelakaan di ruas jalan tersebut bukanlah hal yang langka.
“Sehari bisa lihat tiga sampai lima motor jatuh. Kalau pagi atau malam apalagi, banyak yang kepleset. Jalanannya kan enggak rata, terus berdebu atau licin kalau hujan,” kata Toni kepada
Kompas.com
, Jumat (20/6/2025).
Menurut Toni, sebagian besar korban adalah pengendara sepeda motor yang tidak menyadari adanya lubang karena tertutup debu atau genangan air.
“Udah mah lubangnya banyak, gelap pula. Kalau malam mah cuma ngandelin lampu motor. Kalau ada truk lewat, makin enggak kelihatan,” ujarnya.
Sementara itu, Yulianti (37), seorang pedagang kelontong di tepi jalan kawasan Cikuda, juga mengaku sering menyaksikan langsung pengendara yang terjatuh di depan tokonya.
“Waktu itu ibu-ibu jatuh karena enggak kelihatan jalannya. Kakinya sampai luka. Sering banget kejadiannya, saya sampai hafal. Bahkan siang juga rawan,” ujar Yulianti.
Warga setempat berharap pemerintah daerah segera melakukan perbaikan infrastruktur jalan sekaligus menambah fasilitas penerangan untuk mengurangi risiko kecelakaan.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi menunjukkan bahwa kondisi jalan utama Parung Panjang, khususnya di wilayah Cikuda, tampak memprihatinkan.
Banyak ruas jalan yang berlubang, tidak rata, serta dipenuhi debu beterbangan akibat aktivitas kendaraan berat.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Cerita Warga Parung Panjang: Jalan Rusak dan Gelap, Sehari Bisa 5 Motor Jatuh Megapolitan 20 Juni 2025
/data/photo/2025/06/20/685578cd8fdda.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)