Keraton Selagangga, Pusat Kebudayaan Bersejarah di Kabupaten Ciamis

Keraton Selagangga, Pusat Kebudayaan Bersejarah di Kabupaten Ciamis

Selain fungsi kultural, Keraton Selagangga juga memiliki peran edukatif. Situs ini sering dijadikan objek penelitian oleh sejarawan, arkeolog, dan antropolog untuk menggali lebih dalam mengenai sejarah Sunda.

Keberadaan keraton ini memberikan gambaran yang jelas mengenai struktur sosial, sistem kepercayaan, dan gaya hidup masyarakat Sunda pada masa lampau. Pemerintah daerah bekerja sama dengan komunitas budaya lokal untuk melestarikan situs ini, termasuk dengan mengadakan program-program edukasi seperti tur sejarah, lokakarya seni tradisional, dan pameran artefak.

Namun, meskipun memiliki nilai sejarah yang tinggi, Keraton Selagangga juga menghadapi tantangan besar dalam upaya pelestariannya. Faktor seperti perubahan zaman, urbanisasi, dan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga warisan budaya menjadi ancaman nyata bagi keberlangsungan situs ini.

Oleh karena itu, berbagai pihak, termasuk pemerintah, akademisi, dan komunitas lokal, berupaya keras untuk memastikan bahwa Keraton Selagangga tetap menjadi simbol kebanggaan budaya Ciamis. Salah satu langkah yang diambil adalah memasukkan keraton ini ke dalam daftar cagar budaya nasional, sehingga mendapatkan perlindungan hukum dan perhatian lebih dalam hal pemeliharaan.

Keraton Selagangga bukan sekadar bangunan tua yang berdiri di tengah Kabupaten Ciamis. Ia adalah saksi bisu dari perjalanan panjang sejarah, simbol identitas budaya, dan tempat yang menyimpan nilai-nilai luhur yang mengajarkan pentingnya harmoni antara manusia, alam, dan spiritualitas.

Dengan segala keunikannya, keraton ini tidak hanya menjadi kebanggaan masyarakat Ciamis tetapi juga aset berharga bagi seluruh bangsa Indonesia. Pelestarian Keraton Selagangga bukan hanya tanggung jawab warga setempat, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat yang peduli akan kekayaan budaya nusantara.

Penulis: Belvana Fasya Saad