Kisah-kisah semacam ini sering kali memadukan unsur kepercayaan lokal dengan pengaruh spiritual yang lebih luas. Keberadaan legenda ini berdampak pada aktivitas penambangan di Pongkor.
Sejumlah lokasi dianggap angker dan dihindari oleh para pekerja. Bagi pihak pengelola tambang, cerita ini terkadang dimanfaatkan sebagai bagian dari upaya pengendalian aktivitas penambangan liar.
Sementara bagi masyarakat sekitar, legenda ini berfungsi sebagai pengingat untuk menjaga keseimbangan antara pemanfaatan sumber daya alam dan penghormatan terhadap nilai-nilai tradisional. Meskipun tambang terus berkembang dengan teknologi modern, legenda siluman ular tetap hidup dalam ingatan masyarakat.
Cerita ini diteruskan dari generasi ke generasi, baik melalui tuturan lisan maupun catatan-catatan lokal. Tambang emas Pongkor menyimpan kekayaan alam berupa emas dan kekayaan budaya dalam bentuk legenda yang terus bertahan.
Penulis: Ade Yofi Faidzun
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2799007/original/062619700_1557236045-photo-1546421241-a36e7ccc558b.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)