Libur Iduladha dan WSL Krui Pro 2025 Dongkrak Wisata Pesisir Barat Lampung

Libur Iduladha dan WSL Krui Pro 2025 Dongkrak Wisata Pesisir Barat Lampung

Pesisir Barat, Beritasatu.com — Momen libur panjang Hari Raya Iduladha yang bertepatan dengan ajang internasional World Surf League (WSL) Krui Pro 2025 memberikan dampak positif pada sektor pariwisata di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. Lonjakan kunjungan wisatawan turut mendorong peningkatan signifikan tingkat hunian hotel dan penginapan di wilayah tersebut.

Kejuaraan WSL Krui Pro 2025 digelar pada 10–17 Juni 2025. Bersamaan dengan libur Iduladha, event ini menjadi magnet bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Kondisi ini memberikan keuntungan besar bagi pelaku pariwisata dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) setempat.

Seluruh hotel dan penginapan di kawasan Krui dilaporkan penuh. Tidak hanya dipadati wisatawan lokal yang berlibur, para peserta WSL, tim ofisial, dan pendukung dari berbagai negara juga memenuhi fasilitas penginapan di Pesisir Barat.

Salah seorang pengelola penginapan di Krui, Legowo Hamijaya, mengatakan, peningkatan okupansi sangat terasa menjelang akhir pekan ini.

“Terasa sekali meningkatnya kunjungan wisatawan. Tingkat okupansinya sangat bagus. H-1 sudah penuh, bahkan sampai H+1 juga masih penuh. Libur Iduladha sangat berpengaruh bagi sektor pariwisata,” ujarnya, Minggu (8/6/2025).

Legowo juga menambahkan, menjelang pelaksanaan WSL Krui Pro 2025, reservasi dari tamu mancanegara terus meningkat. Banyak di antaranya yang telah datang dan menginap selama minimal tujuh hari.

“Pemesanan dari tamu mancanegara terus bertambah. Mereka biasanya menginap seminggu atau lebih. Event WSL Krui ini memang sangat menunjang promosi wisata daerah,” tambahnya.

WSL Krui Pro 2025 merupakan ajang bergengsi dalam kalender World Surf League dengan status Qualifying Series 6000. Kompetisi ini diikuti 302 peselancar dari 17 negara yang memperebutkan poin penting menuju kejuaraan dunia.

Event ini diharapkan menjadi sarana promosi keindahan alam dan potensi pariwisata Indonesia, khususnya Kabupaten Pesisir Barat, kepada dunia internasional.