Pramono Minta Taman Bermain Anak di Jakarta Diperbanyak Megapolitan 27 Mei 2025

Pramono Minta Taman Bermain Anak di Jakarta Diperbanyak
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 Mei 2025

Pramono Minta Taman Bermain Anak di Jakarta Diperbanyak
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Gubernur Jakarta
Pramono Anung
meminta
taman bermain anak
di Jakarta diperbanyak seperti
Ruang Publik Terpadu Ramah Anak
(RPTRA).
“Salah satu hal yang kurang di Jakarta sekarang ini adalah tempat bermain anak,” kata Pramono usai menanam pohon di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (27/5/2025).
Pramono juga meminta Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta M Fajar Sauri memperbanyak tanaman di taman bermain anak. Selain tanaman, taman bermain anak harus dilengkapi fasilitas seperti air bersih.
“Saya minta kepada Pak Fajar dan juga tim yang menangani untuk penghijauan Jakarta, termasuk taman-taman yang seperti ini, untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak kita bermain. Dan fasilitasnya kalau bisa diperbaiki yang baik,” ucap dia.
Dia berharap adanya taman bermain anak-anak bisa belajar dan berinteraksi dengan teman-teman.
“Mudah-mudahan Jakarta akan makin banyak tempat dimana masyarakat dengan gampang untuk bermain, berrekreasi, memanfaatkan waktu sengangnya dengan produktif, dengan baik, tetapi tetap harus bersih,” kata dia.
Sebelumnya, Pramono Anung menanam pohon di kolong tol Cakung, Jakarta Timur, Selasa (27/5/2025).
Menurut Pramono, kawasan Cakung yang didominasi area industri membutuhkan ruang hijau untuk mengurangi dampak polusi.
“Tempat yang memang area ini adalah area industri, kita ingin Jakarta menjadi lebih hijau. Dalam pertemuan dengan wali kota beberapa kali saya menyampaikan untuk membuat Jakarta lebih hijau,” ucap Pramono di lokasi, Selasa.
Jenis pohon yang ditanam antara lain buni, salam, tabebuya, dan jatimas, yang disebutnya sebagai pohon mudah tumbuh. Penanaman ini juga diharapkan dapat menurunkan suhu dan menyerap polutan di lingkungan sekitar.
 
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.