WNA yang Mengamuk di Kalibata City Punya Izin Tinggal, tapi Kenapa Tak Boleh di Jaksel?
Editor
JAKARTA, KOMPAS.com
— Aksi mengamuk seorang Warga Negara Asing (WNA) di Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, sempat membuat geger penghuni dan pengunjung kawasan tersebut pada Senin (21/4/2025).
Berlarian dari koridor apartemen hingga supermarket, memukul warga dengan tongkat besi, menyiram tubuh dengan minyak goreng, dan memecahkan etalase, pria itu akhirnya ditangkap.
Namun di balik aksi tak lazim itu, muncul pertanyaan besar yakni bagaimana mungkin seseorang dengan izin tinggal resmi bisa menjadi ancaman di wilayah yang justru bukan bagian dari area izinnya.
Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur, memastikan bahwa WNA yang mengamuk tersebut memiliki dokumen keimigrasian yang sah.
“Ya kita panggil orang imigrasi. Dari pihak imigrasi datang lalu dicek surat-suratnya, memang betul orangnya tinggal di sini resmi, masa berlakunya sampai bulan lima tahun 2025, dengan visa sebagai investor,” ujar Mansur saat dikonfirmasi, Senin (22/4/2025).
Namun di balik legalitas itu, ada batas geografis yang dilanggar.
WNA tersebut hanya diberi izin untuk tinggal di wilayah Jakarta Barat, bukan Jakarta Selatan.
“Dia tidak boleh tinggal di wilayah Jakarta Selatan. Izin tinggalnya harus di sekitar Jakarta Barat, kan sudah ada aturannya,” lanjut Mansur.
Ini menimbulkan pertanyaan, seberapa ketat pengawasan atas kepatuhan lokasi tempat tinggal bagi WNA, dan bagaimana penegakan aturan tersebut dilakukan.
Menurut saksi mata, Hilman Luthfi (31), WNA tersebut telah beberapa kali bertindak agresif di lingkungan apartemen.
Namun puncaknya terjadi pada Senin sore, sekitar pukul 14.00 WIB.
“Hari ini tadi, ada petugas cat sedang bekerja di lantai tersebut. Entah kenapa, ia memukul petugas dengan tongkat besi,” ujar Hilman.
Setelah insiden itu, pria tersebut melarikan diri menuju area Kalibata City Square, dan kembali mengamuk di sebuah supermarket.
“Anehnya, ia sudah berlumuran minyak dan tanpa busana. Banyak etalase pecah dan rusak,” imbuh Hilman.
Akibat peristiwa itu, dua orang mengalami luka, satu di wajah, satu lagi di kaki.
Setelah kejar-kejaran yang cukup panjang, pelaku akhirnya dibekuk polisi sekitar pukul 20.00 WIB.
Setelah sempat menjadi lokasi amukan seorang warga negara asing (WNA), supermarket di Apartemen Kalibata City, kini sudah kembali beroperasi seperti biasa.
Pantauan Kompas.com menunjukkan, tak ada lagi barang yang tercecer akibat insiden pada Selasa (22/4/2025) malam.
Lantai supermarket juga sudah bersih, termasuk dari minyak yang sebelumnya disiramkan oleh pelaku.
Pembeli pun mulai berdatangan dan berbelanja seperti biasa. Petugas keamanan juga tampak berjaga di sekitar lokasi.
Menurut salah satu pegawai supermarket, Andi (bukan nama sebenarnya), petugas langsung membersihkan area setelah kejadian.
“Sudah dibersihkan, jadi sekarang sudah buka normal sejak pukul 08.00 WIB,” kata Andi.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
WNA yang Mengamuk di Kalibata City Punya Izin Tinggal, tapi Kenapa Tak Boleh di Jaksel? Megapolitan 23 April 2025
/data/photo/2025/04/21/68065c83e5da4.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)