PIKIRAN RAKYAT – Di tengah persaingan ketat dunia kerja, Curriculum Vitae (CV) menjadi gerbang utama yang mengantarkan para pencari kerja menuju impian mereka.
Setiap detail dalam CV memiliki peran penting, dan salah satu bagian yang seringkali diabaikan namun memiliki dampak besar adalah ringkasan profil atau personal statement.
Ringkasan profil, yang biasanya terletak di bagian atas CV setelah informasi kontak, adalah kesempatan emas untuk memberikan gambaran singkat namun kuat tentang diri kamu, keahlian utama, pengalaman relevan, dan tujuan karier.
Perekrut yang menerima ratusan bahkan ribuan CV untuk setiap lowongan, seringkali hanya memiliki waktu beberapa detik untuk meninjau setiap dokumen. Oleh karena itu, ringkasan profil yang menarik dan efektif dapat menjadi pembeda yang signifikan.
Lantas, bagaimana cara menulis ringkasan profil CV yang mampu mencuri perhatian perekrut dan meningkatkan peluang kamu untuk lolos ke tahap selanjutnya? Berikut adalah beberapa tips yang dirangkum dari berbagai sumber terpercaya:
1. Sesuaikan dengan Lowongan yang Dilamar
Ini adalah kunci utama. Jangan pernah menggunakan ringkasan profil yang generik untuk semua lowongan. Luangkan waktu untuk membaca deskripsi pekerjaan dengan seksama dan identifikasi kata kunci (keywords) yang relevan dengan keterampilan, pengalaman, dan kualifikasi yang dicari perusahaan.
2. Tulis dengan Singkat, Padat, dan Jelas
Perekrut tidak memiliki waktu untuk membaca paragraf panjang yang bertele-tele. Idealnya, ringkasan profil terdiri dari 3-5 kalimat pendek yang langsung ke poin. Gunakan bahasa yang profesional, aktif, dan hindari jargon yang tidak umum.
3. Tonjolkan Keahlian dan Pengalaman yang Paling Relevan
Fokus pada keterampilan teknis (hard skills) dan keterampilan interpersonal (soft skills) yang paling dicari dalam deskripsi pekerjaan. Sebutkan pengalaman kerja yang paling relevan dan jika memungkinkan, sertakan angka atau data konkret untuk menunjukkan dampak positif yang telah kamu berikan di pekerjaan sebelumnya.
4. Sertakan Tujuan Karir (Opsional, Namun Bisa Efektif)
Jika relevan dengan posisi yang dilamar dan jenjang karie kamu, kam dapat menyertakan tujuan karir singkat yang menunjukkan ambisi dan bagaimana kamu melihat diri kamu berkontribusi pada perusahaan di masa depan. Pastikan tujuan karir kamu selaras dengan visi dan misi perusahaan.
5. Gunakan Kata Kunci yang Relevan untuk SEO
Sistem pelacakan pelamar (Applicant Tracking Systems atau ATS) seringkali digunakan oleh perusahaan untuk menyaring CV berdasarkan kata kunci. Pastikan ringkasan profil kamu mengandung kata kunci yang relevan dengan industri dan posisi yang kamu lamar. Kata kunci ini biasanya terdapat dalam deskripsi pekerjaan.
6. Hindari Kesalahan Umum Bahasa Klise: Hindari frasa seperti “pemain tim yang hebat,” “berorientasi pada hasil,” atau “pekerja keras” tanpa memberikan bukti konkret. Kesalahan Tata Bahasa dan Ejaan: Periksa ringkasan profil kamu dengan saksama. Kesalahan kecil dapat memberikan kesan kurang profesional. Mintalah orang lain untuk membaca dan memberikan umpan balik. Informasi yang Tidak Relevan: Fokus pada informasi yang mendukung aplikasi kamu untuk posisi yang spesifik.
Ringkasan profil CV adalah investasi berharga dalam upaya pencarian kerja kamu. Dengan mengikuti tips di atas dan selalu menyesuaikannya dengan lowongan yang dilamar, kamu dapat menciptakan kesan pertama yang kuat dan meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan panggilan wawancara.
Ingatlah untuk selalu menggunakan bahasa yang profesional, ringkas, dan fokus pada nilai yang dapat kamu berikan kepada perusahaan. Selamat mencoba.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News