Tips dan Cara Membuat CV Sesuai Standar BUMN, Dijamin Lolos

Tips dan Cara Membuat CV Sesuai Standar BUMN, Dijamin Lolos

PIKIRAN RAKYAT – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi salah satu incaran para pencari kerja di Indonesia.

Selain menawarkan stabilitas karier, BUMN juga dikenal dengan benefit dan jenjang karier yang menjanjikan.

Namun, persaingan untuk mendapatkan posisi di BUMN sangatlah ketat. Salah satu kunci sukses melamar kerja di BUMN adalah dengan memiliki CV yang menarik dan sesuai dengan standar perusahaan.

Berikut adalah panduan lengkap membuat CV yang menarik untuk melamar kerja di BUMN:

1. Gunakan Format yang Profesional dan Rapi CV yang baik harus memiliki format yang profesional, rapi, dan mudah dibaca. Gunakan font standar seperti Arial, Calibri, atau Times New Roman dengan ukuran 11-12 pt. Hindari penggunaan terlalu banyak warna atau desain yang rumit. Gunakan bullet points untuk menjelaskan pengalaman dan keterampilan agar lebih mudah dibaca. Pastikan CV tidak lebih dari 2 halaman, kecuali untuk posisi senior dengan pengalaman yang sangat banyak. Simpan CV dalam format PDF, agar format tetap rapi dan tidak berubah saat di buka di perangkat yang berbeda. 2. Informasi Pribadi yang Jelas dan Lengkap Cantumkan informasi pribadi yang jelas dan lengkap, seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan informasi kontak yang dicantumkan aktif dan mudah dihubungi. 3. Ringkasan Profil yang Menarik Buat ringkasan profil singkat (3-5 kalimat) yang menarik tentang diri kamu. Fokus pada keterampilan dan pengalaman yang relevan dengan posisi yang dilamar. Gunakan kata-kata yang kuat dan persuasif untuk menarik perhatian rekruter. 4. Pendidikan dan Pengalaman yang Relevan Cantumkan riwayat pendidikan dari yang terbaru, lengkap dengan nama institusi, jurusan, dan tahun lulus. Jika memiliki sertifikasi atau kursus tambahan, sertakan untuk memperkuat kualifikasi. Tuliskan pengalaman kerja atau magang yang1 relevan dengan posisi yang dilamar. Gunakan kalimat yang aktif dan terukur ketika menjelaskan pengalaman kerja, contohnya “meningkatkan penjualan sebesar 15%”. 5. Keterampilan yang Sesuai Cantumkan keterampilan yang relevan dengan posisi yang dilamar, baik keterampilan teknis maupun non-teknis. Contoh keterampilan teknis: penguasaan software tertentu, bahasa asing, atau keterampilan teknis lainnya. Contoh keterampilan non-teknis: kemampuan komunikasi, kerja tim, atau kepemimpinan. 6. Sesuaikan CV dengan Posisi yang Dilamar Setiap BUMN dan posisi memiliki kriteria yang berbeda-beda. Sesuaikan CV kamu dengan posisi yang dilamar, tonjolkan pengalaman dan keterampilan yang paling relevan. Gunakan kata kunci yang terdapat pada deskripsi pekerjaan. 7. Periksa Kembali CV yang Sudah Dibuat

Sebelum mengirim CV, periksa kembali dengan teliti untuk memastikan tidak ada kesalahan ketik atau tata bahasa.

Mintalah bantuan teman atau keluarga untuk membaca CV kamu dan memberikan masukan.

Tips Tambahan Gunakan bahasa yang baik dan benar. Singkat, padat, dan jelas. Jujur dan apa adanya. Jika melamar secara online, pastikan CV sesuai dengan format yang diminta oleh BUMN tersebut.

Itulah beberapa panduan yang bisa diikuti untuk membuat CV sesuai standar BUMN.

Diharapkan para pencari kerja dapat membuat CV yang menarik dan meningkatkan peluang untuk diterima bekerja di BUMN impian.***

Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News