Harga-harga sembako relatif stabil tahun ini. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang mengalami lonjakan signifikan,
Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono memastikan bahwa harga komoditas cabai di pasaran sudah lebih terjangkau bagi konsumen yakni di kisaran harga Rp50.000 hingga Rp60.000 per kilogram.
“Yang sempat tinggi, tapi sekarang sudah turun, ya cabai. Kemudian, sekarang sudah turun di kisaran Rp50 ribuan sekian atau Rp60an ribuan lah. Jadi sekarang terjangkau lah bagi masyarakat,” katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.
Menurutnya, harga sembako dengan beragam komoditas lain juga sudah lebih terjangkau bagi masyarakat menjelang perayaan Idul Fitri 1446 H/2025 Masehi.
“Harga-harga sembako relatif stabil tahun ini. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang mengalami lonjakan signifikan,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa sejumlah otoritas terkait pangan di Indonesia terus memantau harga kebutuhan pokok secara intensif.
Selain cabai, harga bahan pokok lain seperti beras, minyak goreng, gula pasir, bawang merah, bawang putih, ayam, dan tepung masih dalam kondisi stabil.
“Relatif masih oke lah,” katanya.
Dia menegaskan bahwa pemerintah berupaya menjaga keseimbangan harga agar tetap adil bagi petani dan konsumen.
“Jangan terlalu murah, karena ada petani yang menggantungkan hidupnya dari hasil pertanian, tapi juga jangan terlalu mahal karena banyak konsumen yang membutuhkan,” katanya.
Sebelumnya, Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional mencatat harga cabai rawit merah di tingkat pedagang eceran sempat mencapai Rp87.500 per kilogram pada Senin (17/3) pagi.
Pun dengan harga telur ayam ras dijual Rp35.450 per kilogram. Bawang merah tercatat Rp48.700 per kilogram, sedangkan bawang putih Rp50.000 per kilogram.
Pewarta: Andi Firdaus, Genta Tenri Mawangi
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025