Sebelumnya, Intel meluncurkan lini prosesor terbaru, Xeon 6, yang diklaim membawa performa terdepan di industri untuk beban kerja pusat data dan infrastruktur jaringan.
Prosesor ini juga diklaim memiliki efisiensi terbaik di kelasnya, memungkinkan konsolidasi server yang signifikan.
“Kami fokus menghadirkan produk mutakhir untuk mengatasi tantangan pelanggan dan mendorong pertumbuhan bisnis mereka,” ujar Interim co-CEO Intel dan CEO Intel Products, Michelle Johnston Holthaus, melalui keterangan resminya, Rabu (26/2/225).
“Keluarga prosesor Intel Xeon 6 menyajikan kinerja CPU terbaik untuk AI dan inovasi jaringan, sekaligus meningkatkan efisiensi dan mengurangi total biaya kepemilikan,” ia menambahkan.
Keunggulan Xeon 6 untuk Pusat Data
Prosesor Intel Xeon 6700/6500 series dengan P-cores diklaim sebagai CPU yang ideal untuk pusat data modern karena menawarkan keseimbangan sempurna antara performa dan efisiensi energi.
Memberikan performa rata-rata 1,4x lebih baik dibandingkan dengan generasi sebelumnya di berbagai beban kerja enterprise.
Intel Xeon 6 juga merupakan central processing unit (CPU) yang mendasar untuk sistem AI, akan bekerja sama dengan sangat baik dengan GPU sebagai host node CPU.
Dibandingkan dengan prosesor 5th Generation AMD EPYC, Xeon 6 punya kinerja yang 1,5x lebih baik dalam AI inference on chip bahkan dengan hanya menggunakan core sepertiga lebih sedikit.
Prosesor Xeon 6 juga mendorong efisiensi performance-per-watt yang substansial, sehingga memungkinkan konsolidasi 5:1 untuk server yang rata-rata berusia 5 tahun, dengan potensi hingga 10:1 dalam kasus penggunaan tertentu yang menghemat total biaya kepemilikan (TCO) hingga 68%.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5148183/original/020529700_1740975208-Intel_Ethernet_830.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)