Phishing adalah upaya pencurian informasi sensitif, seperti kata sandi, detail kartu kredit, dan data pribadi, dengan menyamar sebagai entitas terpercaya.
Pelaku menggunakan berbagai cara, mulai dari email, pesan singkat (SMS atau smishing), media sosial, hingga situs web palsu, untuk menjebak korbannya.
Mereka seringkali menawarkan iming-iming menggiurkan atau ancaman agar korban segera menyerahkan informasi penting.
Modus operandi phishing dimulai dengan pengumpulan informasi korban dari media sosial atau sumber lain untuk personalisasi serangan.
Selanjutnya, mereka membuat email, pesan, atau situs web palsu yang tampak meyakinkan, meniru tampilan dan nuansa organisasi atau individu terpercaya.
Teknik manipulasi psikologis, seperti menciptakan rasa urgensi atau ancaman, juga kerap digunakan untuk menekan korban agar segera bertindak.
Setelah korban tertipu dan memberikan informasi sensitif, data tersebut akan disalahgunakan untuk berbagai tujuan jahat, termasuk pencurian identitas, penipuan keuangan, atau penyebaran malware.
Oleh karena itu, penting untuk memahami berbagai jenis phishing dan cara mencegahnya agar terhindar dari kejahatan siber ini.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1678299/original/028724500_1502689395-Phishing.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)