Jakarta, Beritasatu.com – Apakah Anda sering membawa dan memainkan ponsel saat buang air besar (BAB)? Kebiasaan ini mungkin terasa nyaman dan menghibur, tetapi tanpa disadari memiliki risiko dan berdampak buruk bagi kesehatan.
Normalnya, proses BAB hanya memakan waktu 5 hingga 10 menit, tetapi penggunaan ponsel dapat membuat seseorang duduk atau jongkok di kloset jauh lebih lama. Akibatnya, risiko main ponsel sambil BAB bisa menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, mulai dari yang ringan hingga yang serius.
Berikut ini tujuh risiko kesehatan yang perlu diwaspadai jika Anda sering bermain ponsel saat BAB, dikutip dari CNN Internasional, Selasa (4/2/2025).
1. Risiko hemoroid (wasir)
Duduk atau jongkok terlalu lama saat BAB dapat meningkatkan risiko terkena hemoroid atau wasir. Kondisi ini terjadi ketika pembuluh darah di rektum mengalami peradangan, menyebabkan pembengkakan vena yang bisa menimbulkan rasa sakit, gatal, bahkan pendarahan.
Risiko main ponsel sambil BAB membuat seseorang cenderung bertahan dalam posisi tersebut lebih lama dari seharusnya, meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di area anus dan memperburuk kondisi hemoroid.
2. Risiko sembelit
Saat BAB, tubuh membutuhkan fokus penuh untuk mengejan agar feses dapat dikeluarkan dengan lancar. Bermain ponsel saat BAB dapat membuat konsentrasi teralihkan, sehingga proses mengejan menjadi tidak maksimal.
Jika feses tidak dikeluarkan sepenuhnya, maka dapat naik kembali ke usus besar, menyebabkan sembelit atau sulit BAB. Sembelit yang dibiarkan terus-menerus juga dapat memicu masalah pencernaan lainnya.
3. Risiko kanker usus besar
Kebiasaan duduk terlalu lama di toilet sambil bermain ponsel dapat memperbesar ukuran polip usus, yaitu jaringan abnormal yang tumbuh di dalam usus besar. Jika dibiarkan, polip ini bisa berkembang menjadi kanker usus besar.
Risiko main ponsel sambil BAB tidak hanya menyebabkan gangguan pencernaan sementara, tetapi juga berpotensi meningkatkan kemungkinan terkena penyakit serius seperti kanker.
4. Risiko prolaps rektum
Salah satu risiko berbahaya dari terlalu lama BAB adalah prolaps rektum, yaitu kondisi di mana sebagian usus besar keluar dari rektum. Hal ini terjadi karena tekanan yang terus-menerus saat mengejan, terutama jika BAB dilakukan dalam waktu lama sambil bermain ponsel. Pada kasus yang parah, prolaps rektum dapat menyebabkan ketidakmampuan menahan feses, sehingga kotoran bisa keluar tanpa sadar.
5. Risiko infeksi muman
Kloset, terutama toilet umum, adalah tempat yang penuh dengan bakteri dan kuman. Ketika seseorang terlalu lama di toilet akibat bermain ponsel, risiko terpapar kuman menjadi lebih tinggi.
Selain itu, banyak orang tidak menyadari menyentuh ponsel setelah menyentuh berbagai permukaan di toilet dapat menjadi media penyebaran kuman ke tangan dan wajah. Akibatnya, berbagai infeksi dapat muncul, mulai dari gangguan pencernaan hingga infeksi kulit.
6. Risiko kesemutan dan mati rasa
Terlalu lama duduk atau jongkok saat BAB dapat menyebabkan gangguan aliran darah, terutama ke area kaki dan bokong. Akibatnya, seseorang bisa mengalami kesemutan atau bahkan mati rasa di bagian bawah tubuhnya.
Jika kondisi ini sering terjadi, sirkulasi darah yang buruk dapat menyebabkan kerusakan saraf dan menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius.
7. Risiko kekurangan oksigen dan kelumpuhan
Dampak yang lebih parah dari terlalu lama BAB sambil bermain ponsel adalah kekurangan oksigen, yang dalam kasus ekstrem dapat menyebabkan kelumpuhan.
Pada 2018, pernah dilaporkan seorang pria mengalami kelumpuhan setelah terlalu lama duduk di toilet sambil bermain ponsel. Gangguan ini terjadi karena aliran darah terhambat, sehingga oksigen tidak tersalurkan dengan baik ke otak dan bagian tubuh lainnya. Ditambah dengan sirkulasi udara yang buruk di dalam toilet, kondisi ini bisa semakin berbahaya.
Meskipun bermain ponsel saat BAB terasa menyenangkan, kebiasaan ini dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius. Dari gangguan ringan seperti kesemutan hingga kondisi berbahaya seperti prolaps rektum dan kanker usus besar, efek negatifnya tidak bisa diabaikan.
Oleh karena itu, mulai sekarang kurangi kebiasaan bermain ponsel saat BAB dan batasi waktu di toilet agar tetap dalam batas yang wajar. Dengan demikian, kamu bisa menjaga kesehatan pencernaan dan menghindari dampak buruk dari risiko main ponsel sambil BAB.
