7 Bonceng Bocah yang Dia Tabrak, Pemotor Geser Korban ke Ujung Jok hingga Jatuh Megapolitan

7
                    
                        Bonceng Bocah yang Dia Tabrak, Pemotor Geser Korban ke Ujung Jok hingga Jatuh
                        Megapolitan

Bonceng Bocah yang Dia Tabrak, Pemotor Geser Korban ke Ujung Jok hingga Jatuh
Editor
JAKARTA, KOMPAS.com
– Seorang bocah ditabrak oleh pengendara sepeda motor berpelat merah di di Duren Sawit, Jakarta Timur.
Pelaku pun mengantar pulang korban setelah menabraknya. Namun, tiba-tiba pelaku menjatuhkan korban di tengah jalan.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan, mulanya terjadi tabrakan yang melibatkan pelaku dengan korban.
Di tempat kejadian perkara (TKP) pertama, pelaku meminta agar peristiwa kecelakaan lalu lintas diselesaikan secara kekeluargaan.
“Pada saat di TKP (pertama), korban disuruh oleh warga agar dibonceng oleh terlapor supaya sama-sama ke rumah untuk dapat diselesaikan secara kekeluargaan,” ujar Nicolas saat dikonfirmasi, Jumat (24/1/2025).
Kendati demikian, di tengah perjalanan ke rumah korban, pelaku sengaja menjatuhkan bocah yang dia tabrak sebelumnya.
“Korban digeser-geser oleh terlapor agar duduknya korban di ujung belakang jok sepeda motor. Sehingga pada saat sudah di ujung jok tersebut, terlapor menendang kaki kiri korban,” ucap Nicolas.
Alhasil, korban jatuh terjungkal. Pelaku langsung meninggalkan bocah tersebut.
“Terlapor juga sempat menoleh ke belakang untuk melihat korban. Namun, terlapor tidak berhenti dan malah tetap mengendarai kendaraannya dan menghilang,” kata Nicolas.
Aksi menjatuhkan bocah yang sedang dibonceng itu terekam kamera CCTV rumah warga dan kemudian diunggah oleh sejumlah akun media sosial Instagram, salah satunya @kabar.jaktim.
Dalam rekaman kamera CCTV tersebut, tertulis bahwa peristiwa pelaku dengan sengaja menjatuhkan
korban tabrak lari
di tengah jalan terjadi pada Jumat (17/1/2025). 
Setelah korban jatuh, pelaku sempat melihat ke belakang sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan dan meninggalkan korban.
Nicolas memastikan penyidik Polres Metro Jakarta Timur masih menyelidiki kasus tersebut.
“Iya. Masih tahap penyelidikan ya. Sudah berita acara pemeriksaan (BAP) korban dan saksi,” pungkas dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.