Bantu Korban Banjir Bandang, Pemkab Bima Bangun Dapur Umum Regional 24 Januari 2025

Bantu Korban Banjir Bandang, Pemkab Bima Bangun Dapur Umum
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        24 Januari 2025

Bantu Korban Banjir Bandang, Pemkab Bima Bangun Dapur Umum
Tim Redaksi
BIMA, KOMPAS.com

Pemerintah Kabupaten Bima
, Nusa Tenggara Barat (NTB), membangun dapur umum untuk membantu warga terdampak
banjir bandang
akibat meluapnya aliran sungai Bendungan Pela Parado.
Dapur umum tersebut ditempatkan di Kantor Camat Woha, dan akan melayani ribuan
korban banjir
di Desa Nisa, Naru, Waduwani, Penapali, serta santri Pondok Pesantren Al Wafa di Desa Dadibou.
“Saat ini kami dari BPBD dan Dinsos membangun dapur umum bagi korban bencana banjir,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bima, M Nurul Huda, saat dihubungi, Jumat (24/1/2025).
Nurul Huda menyampaikan, dapur umum ini akan beroperasi selama tiga hari ke depan, mulai Jumat (24/1/2025) sampai Minggu (26/1/2025).
Dari dapur umum ini, pihaknya mengolah ribuan bungkus makanan siap saji, yang mana untuk satu kali penyaluran ada 2.050 bungkus.
Ribuan bungkus nasi tersebut disalurkan ke warga terdampak melalui pemerintah desa, dan akan dilakukan sebanyak tiga kali dalam sehari.
“Penyaluran lewat pemerintah desa masing-masing. Nanti mereka yang akan memberikan keterangan warga terdampak banjir,” ujar dia.
Desa Nisa, Naru, Waduwani, Penapali, dan Dadibou tercatat sebagai daerah terdampak banjir parah akibat meluapnya aliran sungai Bendungan Pela Parado.
Banjir yang meluap selama dua hari berturut-turut itu bahkan memaksa puluhan warga Desa Nisa mengungsi ke kantor desa setempat.
Hanya saja, sehari setelah kejadian, tepatnya pada Kamis (23/1/2025), para pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing.
“Sekarang sudah tidak ada warga yang mengungsi,” kata Nurul Huda.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.