Aksi Saling Tusuk 2 Pemuda di Tanjung Priok Diduga karena Penggelapan Motor
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Penyebab AP (23) dan SG (25), saling tusuk di sebuah kamar indekos di Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, diduga karena kasus penggelapan motor.
“Informasinya karena penggelapan motor, entah menjual atau apa,” ungkap Ketua RW 02, Muhammad Gusnadi (43) saat diwawancarai di lokasi, Kamis (23/1/2025).
Namun, penyebab pasti dari aksi saling tusuk itu masih diselidiki oleh polisi.
Aksi saling tusuk ini diawali dari SG yang tiba-tiba menyerang AP yang tengah tiduran di kamar indekosnya.
Awalnya, SG hanya membekap AP. Namun, kemudian dia mengambil pisau dapur dan langsung menusuk temannya sendiri.
Tak terima ditusuk, AP memberikan perlawanan. Dia merebut pisau yang digenggam SG dan langsung menyerang balik.
“Pemuda yang selamat ini (AP) sebenarnya korban, dia melakukan perlawanan diketahui dari foto kayanya dia menggenggam pisau, kalau kita melihat keterangan di reskrim,” tutur Gusnadi.
Karena diserang balik AP, SG mengalami sejumlah luka di tubuhnya.
“Si korban yang meninggal dunia ada luka lubang di kuping sebelah kiri, sama beberapa lubang di leher,” ungkap dia.
Luka itu lah yang membuat SG terus mengeluarkan darah hingga tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Aksi Saling Tusuk 2 Pemuda di Tanjung Priok Diduga karena Penggelapan Motor Megapolitan 23 Januari 2025
/data/photo/2025/01/23/67922635243bb.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)