Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

5 Fakta Brigjen Purn TNI Tewas di Laut Marunda Cilincing, Polisi Terkendala Pencarian Mobil Korban

5 Fakta Brigjen Purn TNI Tewas di Laut Marunda Cilincing, Polisi Terkendala Pencarian Mobil Korban

TRIBUNJAKARTA.COM – Seorang pria berpangkat brigadir jenderal purnawirawan TNI ditemukan tewas mengambang di perairan Marunda, kawasan Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat (10/1/2025). 

Jasad korban berinisial HO ditemukan pertama kali oleh nelayan di sekitar sero-sero sebelah timur Marunda Center. 

Detik-detik tewasnya korban sempat terekam kamera CCTV di sekitar lokasi. 

Namun, motif di balik kematian sang jenderal masih menjadi tanda tanya. 

Berikut 5 fakta sementara yang dihimpun TribunJakarta.com. 

1 Ditemukan nelayan

RA (27), seorang nelayan setempat yang pertama kali menemukan jasad HO. 

Ia lalu segera melaporkan penemuan mayat itu kepada Bripka AM yang sedang berpatroli di Markas Unit Patroli Marunda. 

“Melaporkan bahwa telah ditemukan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki yang mengapung di perairan Pelabuhan Marunda,” kata Ade Ary dalam keterangannya, Selasa (14/1/2025).

Bripka AM kemudian menuju tempat kejadian dan menemukan mayat tersebut.

2. Terkuak isi CCTV

Saat melakukan penyelidikan, polisi menemukan rekaman CCTV di Dermaga KCN Marunda yang menayangkan detik-detik HO sebelum tewas. 

Berdasarkan rekaman CCTV, jelas Ade Ary, korban terlihat mengendarai mobil Toyota Vios berpelat nomor B 1606 LB.

Saat itu mobil korban masuk ke Dermaga KCN Marunda sekitar pukul 00.35 WIB.

“⁠Penelusuran CCTV ditemukan mobil yang kendarai korban tersebut melaju menyusuri Kade 07-08 hingga ke ujung dermaga sampai jatuh ke laut,” ungkap Ade Ary.

Berdasarkan penyelidikan polisi, mobil sedannya merek Toyota Vios yang dikendarai HO tidak ditemukan.

“Mayatnya ditemukan di Marunda, tapi tidak bersama mobilnya,” kata Resa.

Resa mengungkapkan, Tim Resmob Polda Metro Jaya tengah mencari mobil HO yang diduga hanyut terbawa arus.

Pencarian mobil tersebut sudah dilakukan pada Senin (13/1/2025), tetapi belum membuahkan hasil.

Meski demikian, polisi telah menemukan titik perkiraan lokasi di mana mobil HO berada. 

“Perkiraan titik sudah dapat, tapi karena arus kencang kami lanjutkan hari ini,” tambah Kompol Resa.

3. Polisi temukan kartu identitas

Ade Ary mengungkap kondisi ciri-ciri mayat yaitu menggunakan kaus berkerah, celana panjang jeans warna hitam.

Selain ciri-ciri, kartu identitas juga ditemukan di lokasi kejadian.

Saat ditemukan, di tubuh korban terdapat kartu keanggotaan TNI berpangkat brigjen, dan Kartu Anggota Badan Intelijen Negara (BIN) berpangkat Pembina Utama.

Hal itu terungkap ketika petugas menemukan sebuah dompet kulit berwarna hitam dengan identitas atas nama HO. 

Secara terpisah, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Resa Fiardi juga membenarkan bahwa petugas menemukan kartu anggota BIN pada jasad tersebut.

“Iya, betul (ditemukan dengan kartu anggota TNI dan BIN),” kata dia saat dikonfirmasi, Selasa (14/1/2025).

4. Proses evakuasi disaksikan warga

Penemuan jenazah ini dibenarkan oleh salah seorang warga bernama Jumeri, yang pada saat kejadian sedang beraktivitas di sekitar Dermaga KCN Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

Jumeri melihat jenazah pria tersebut diangkut oleh petugas ke atas dermaga.

“Kita lihat jenazahnya diangkut di sini, itu jenazahnya laki-laki,” kata Jumeri di lokasi, Senin (13/1/2025).

Jumeri mengaku tak tahu pasti bagaimana korban bisa tenggelam di laut Marunda.

Yang jelas, pada saat evakuasi jenazah, ia melihat bahwa korban berjenis kelamin laki-laki dan sempat terdengar bahwa ada mobil juga yang ikut tercebur di lautan itu.

“Kita nggak tahu bisa kecebur gimana, tahu-tahu di sini ada (petugas) yang ngambil jenazah. Ada polisi juga. Kalau masalah nyemplungnya di mana kita nggak tahu,” ucap Jumeri.

“Iya katanya ada mobilnya yang kecebur juga katanya,” sambung dia.

5. Sempat dilaporkan hilang

Dilansir dari Kompas.tv, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiyardi mengungkapkan, sebelumnya korban HO sempat dilaporkan hilang.

Sehingga, penemuan jasad HO di Laut Marunda menjadi titik terang dalam penyelidikan.

Penyidikan dilakukan setelah dilakukan evakuasi ke dermaga AAJ Marunda.

petugas piket Subdit Gakkum membawa jenazah ke RSCM Jakarta guna dilakukan visum. 

Hingga saat ini, Tim Resmob masih berusaha merunut kejadian untuk menentukan penyebab kematian HO.

“Sekarang sedang kami runut, yang kita pastikan ada tindak pidana atau tidak,” ucap Resa.

Saat ini kasus penemuan mayat pensiunan TNI tersebut ditangani oleh Subdirektorat (Subdit) Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. (Kompas.com/TribunJakarta.com).

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya