TRIBUNNNEWS.COM, JAKARTA – Pengusaha tidak hanya harus memahami pentingnya keamanan siber tetapi juga harus mampu memanfaatkan teknologi digital untuk memajukan bisnis mereka.
Ketua Indonesia Women Cyber Security (IWCS), Eva Noor mengatakan, pelaku usaha tidak hanya bertahan di era digital, tetapi juga tumbuh dengan memanfaatkan peluang yang ada.
“Tapi tentunya juga memastikan keamanan digital mereka tetap terjaga,” ujar Eva Noor dalam keterangannya, Rabu (15/1/2025).
CEO PT Xynesis International ini mengingatkan, keamanan siber bukan hanya soal teknologi tetapi juga tentang kreativitas, ketelitian.
Terkait IWCS, Eva menerangkan organasasi yang dipimpinnya jadi jembatan antara perempuan profesional di sektor teknologi dengan perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga ahli keamanan siber.
Women Cyber Security (IWCS), sebuah forum wanita di bidang IT yang didirikan untuk memperkuat peran perempuan dalam keamanan siber di Indonesia.
“IWCS akan memperjuangkan misinya untuk memastikan bahwa anak-anak bisa mendapatkan edukasi keamanan digital dan edukasi ini bisa lewat keluarga sehingga bisa menciptakan ruang digital yang aman efektif dan sederhana,” katanya.
IWCS juga akan melanjutkan program Mentorship Cyber Security yang bertujuan membantu perempuan yang ingin berkarir atau ingin mengembangkan karirnya.
“Tentunya itu dimulai melalui berbagi pengalaman dari seorang mentor dan juga menambah keterampilan agar bisa berkembang karirnya,” katanya.
Tahun ini , Eva bersama IWCS tengah merancang survei nasional yang ditujukan untuk mahasiswi di berbagai kampus yang bertujuan untuk memahami tingkat ketertarikan perempuan di dunia keamanan siber.
Juga melakukan identifikasi tantangan yang mereka hadapi di sektor yang masih didominasi laki-laki.
“Kami ingin tahu, apa saja hambatannya? Dan bagaimana kita bisa membuka lebih banyak peluang agar makin banyak representasi perempuan di dunia keamanan siber,” ungkapnya.