Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Personel Polisi di Dairi Sumut Bunuh Diri di Ruang Kerja Karena Permasalahan Keluarga – Halaman all

Personel Polisi di Dairi Sumut Bunuh Diri di Ruang Kerja Karena Permasalahan Keluarga – Halaman all

TRIBUNNEWS.COM, SIDIKALANG – Bripda F, personel Polres Dairi Polda Sumatra Utara ditemukan tewas gantung diri di ruang kerjanya.

Plt Kasi Humas Polres Dairi, Bripka Junaidi menyebut Bripda F nekat mengakhiri hidupnya karena memiliki permasalahan keluarga.

“Hasil pemeriksaan yang dilakukan secara internal, motif Bripda F nekat mengakhiri hidupnya karena permasalahan keluarga,” ujarnya, Selasa (14/1/2025).

Hal itu dibuktikan setelah dilakukan pemeriksaan oleh Propam dan Sat Reskrim Polres Dairi melalui handphone milik Bripda F. 

Sementara itu, Bripda F juga murni melakukan aksi bunuh diri. Hal itu berdasarkan pemeriksaan visum, yang memperlihatkan bekas jeratan kabel di leher korban.

“Tanda – tanda kekerasan tidak ada. Itu murni aksi bunuh diri. Hal itu terlihat dari bekas jeratan dibagian leher korban, ” tegasnya.

Sementara itu, pihak keluarga korban juga menolak untuk dilakukan otopsi. Sehingga jenazah Bripda F langsung dibawa ke rumah duka.

“Pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi, sehingga jenazah kemarin langsung kami bawa ke rumah duka untuk disemayamkan, ” katanya.

Adapun penemuan jasad Bripda F pertama kali ditemukan oleh para personil seusai melaksanakan apel. Saat itu, kondisi ruangan sedang dalam terkunci.

“Lalu didobrak lah oleh petugas, dan mendapati jasad almarhum sudah dalam kondisi tergantung, “bebernya.

Saat ini Polres Dairi menggelar doa bersama untuk mengenang arwah Bripda F, serta keselamatan personil dan dirangkaikan dengan penyambutan tahun baru 2025.

Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri. Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

 

Penulis: Alvi Syahrin Najib Suwitra