Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Alasan Banyak Perusahaan Dual Listing di Pasar Modal Hong Kong

Alasan Banyak Perusahaan Dual Listing di Pasar Modal Hong Kong

Jakarta, Beritasatu.com – Pasar modal Hong Kong dinilai sebagai tempat yang menarik dan menguntungkan bagi perusahaan untuk menghimpun dana melalui initial public offering (IPO) dan melakukan dual listing atau pencatatan saham di lebih dari satu bursa efek. 

Financial Secretary Hong Kong Paul Chan Mo-po menyampaikan, posisi geografis Hong Kong yang strategis di dekat daratan Tiongkok, serta kedalaman pasar sahamnya, memberikan peluang besar bagi perusahaan di seluruh dunia, termasuk perusahaan Indonesia.

“Perusahaan Indonesia yang tercatat di bursa saham Hong Kong dapat memanfaatkan modal internasional dan domestik,” ujar Paul Chan dalam simposium “Think Business: Think Hong Kong” di Jakarta, dilansir dari South China Morning Post, Rabu (8/1/2025).

Associate Director-General of Investment Promotions InvestHK Charles Ng dalam wawancara dengan Beritasatu.com di acara yang sama menyampaikan, Hong Kong adalah salah satu tempat IPO terkemuka di dunia dengan bursa saham yang sangat dinamis, yang menarik perusahaan dari seluruh dunia untuk mencatatkan sahamnya atau melakukan dual listing.  

Mengapa bursa Hong Kong begitu penting? Charles menyampaikan, Hong Kong, dengan sistem “one country two systems”, adalah bagian dari Tiongkok, tetapi memiliki dua sistem yang berbeda. Hal ini menjadikan Hong Kong satu-satunya kota di dunia di mana peluang dari Tiongkok dan dunia bertemu dan terintegrasi.

“Ini adalah poin yang sangat penting karena tidak ada kota lain yang menawarkan keunggulan ini,” kata Charles Ng.

Charles menambahkan, Hong Kong memiliki pengaturan khusus dengan Tiongkok daratan. Sebagai ekonomi terbesar kedua di dunia berdasarkan PDB, Tiongkok sedang menuju untuk melampaui AS dalam beberapa tahun mendatang, dan dalam hal purchasing power parity (paritas daya beli), Tiongkok sudah melampaui AS. Dengan ekonomi yang sangat besar ini, banyak investor institusional dari Tiongkok daratan yang, berkat sistem one country two systems, dapat berinvestasi di Hong Kong melalui bursa saham dan platform lainnya.

“Hong Kong dikenal sebagai pusat penggalangan modal bisnis nomor satu di Asia. Kota ini memiliki ekosistem yang kuat, termasuk ekuitas swasta, individu berpenghasilan tinggi, dan kantor keluarga (family offices). Sumber dana di sini sangat beragam, tidak hanya dari investor institusional, tetapi juga dari investor swasta,” ungkapnya.

Associate Director – General of Investment Promotions InvestHK Charles NG – (Beritasatu.com/Herman)

Dikatakan Charles, lebih dari 60% investasi berasal dari luar negeri, bukan hanya dari Hong Kong sendiri. Bagi perusahaan Indonesia, Hong Kong menawarkan akses ke dana investasi Tiongkok sekaligus dari seluruh dunia.

Selain potensi menghimpun dana melalui IPO atau dual listing, Charles menyampaikan Hong Kong juga menjadi tempat investasi yang menjanjikan. 

Sebagai pusat keuangan internasional dan rantai pasokan Asia, Hong Kong menawarkan peluang signifikan bagi bisnis Indonesia yang ingin berekspansi ke Tiongkok daratan dan pasar Asia yang lebih luas.

“Sebagai pusat wealth management global, banyak transaksi dan arus uang yang masuk melalui Hong Kong. Selain itu, tidak ada pembatasan terhadap aliran modal, barang, atau pergerakan orang. Hal ini menjadikan Hong Kong sebagai kota dengan kondisi unik yang tidak ditawarkan oleh kota lain di dunia,” kata Charles Ng.