Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, PONDOK MELATI – Polsek Pondok Gede Polres Metro Bekasi Kota menindaklanjuti video viral pemotor bonceng tiga, gebrak kaca mobil di Jalan Raya Hankam, Kelurahan Jatiwarna, Kecamatan Pondok Melati.
Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede, AKP Hariyadi mengatkan, pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian pasca-video yang merekam kejadian viral.
“Sudah kita sudah cek TKP (tempat kejadian perkara), hanya memang plat nomor pelaku di depan dan belakang tidak ada,” kata Hariyadi.
Meski begitu, pihak tengah mengupayakan menyelidiki identitas tiga orang pelaku yang melakukan penyerangan terhadap pengendara mobil tersebut.
“Masih kami lidik saat ini, kita lakukan identifikasi pelakunya,” jelas dia.
Berdasarkan unggahan di akun media sosial Instagram @info_pondokgede, sekelompok pria berkendara sepeda motor berbonceng tiga mengikuti mobil yang dikendarai korban.
Sekelompok pria tersebut kemudian melakukan penyerangan, berusaha membuka paksa pintu kemudi sampai memukul kaca samping mobil.
Aksi ketiga pelaku kian brutal, pengemudi mobil terpaksa berhenti saat satu orang dari kawanan pelaku turun dari kendaraannya.
FA (25) korban pengemudi mobil saat dikonfirmasi mengatakan, peristiwa penyerangan terjadi pada Minggu (29/12/2024).
“Awalnya itu saya memang sehabis pergi dengan pasangan saya. Saya melawati itu memang karena memang itu jalan yang bisa saya lewati,” kata FA, Selasa (31/12/2024).
Dia melaju dengan kecepatan sedang, di depan kendaraannya terdapat kelompok pelaku berkendara sepeda motor berbonceng tiga.
Menurut FA, kendaraan tersebut berjalan dengan kecepatan pelan sehingga dia berinisiatif mendahului dengan memberi sinyal satu kali klakson.
FA tak begitu tahu alasan ketiga pelaku marah, mereka justru membuntuti kendaraannya sampai terjadi aksi penyerangan seperti yang ada pada video viral.
“Langsung ngejar saya, langsung disamping mobil, kaca mobil saya digebrek sama dia,” terang dia.
Setelah kejadian itu, FA langsung menuju pos Polisi di kolong Tol Jatiwarna. Dia menceritakan kejadian yang menimpanya sambil menunjukkan bukti video detik-detik aksi penyerangan.
“Saya ceritakan dengan penjaga di situ, saya berikan juga bukti videonya, dari petugas di situ (pos Polisi Jatiwarna) menyarankan untuk ke Polsek Pondok Gede,” terangnya.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya