Insiden Pemukulan Ofisial Persib di Stasiun Solo Balapan, 20 Oknum Suporter Persis Diamankan Polisi – Halaman all

Insiden Pemukulan Ofisial Persib di Stasiun Solo Balapan, 20 Oknum Suporter Persis Diamankan Polisi – Halaman all

TRIBUNNEWS.COM, Solo – Seorang ofisial Persib Bandung, Benidektus Adi Prianto, mengalami pemukulan oleh oknum suporter Persis Solo di Stasiun Solo Balapan, Minggu malam.

Insiden ini terjadi setelah pertandingan antara Persis Solo dan Persib Bandung yang berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan tim tamu pada Minggu (29/12/2024) malam.

Kejadian bermula sekitar pukul 22.35 WIB, ketika Adi bersama kiper Persib, Kevin Ray Mendoza, berhenti di sebuah minimarket sebelum naik kereta api kembali ke Tanah Priangan.

Sementara itu, ofisial dan pemain lainnya sudah dalam proses boarding.

Tiba-tiba, seorang oknum suporter Persis Solo berinisial AMA (23) menghampiri Adi dan melakukan intimidasi diikuti dengan pemukulan yang mengakibatkan luka di pipi kanan korban.

Tindakan Pihak Kepolisian

Setelah insiden tersebut, Adi melaporkan kejadian ke Polresta Solo.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengamankan pelaku yang merupakan warga Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari.

“Kemarin sebetulnya pertandingan berjalan dengan lancar. Namun demikian kami sayangkan ada oknum suporter yang mereka tidak menonton di stadion tapi mereka menonton bareng di luar stadion.”

“Mereka berusaha mengintimidasi tim Persib yang berada di Stasiun Balapan yang saat itu sedang akan menggunakan kereta api kembali ke Bandung,” ujar Iwan.

Pelaku ditangkap setelah pihak kepolisian melakukan identifikasi melalui rekaman CCTV di area stasiun.

Selain pelaku, polisi juga mengamankan sekitar 20 oknum suporter Persis Solo untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, diketahui bahwa pelaku memiliki motif dendam.

Ia pernah menjadi sasaran oknum suporter Persib saat tinggal di Jakarta.

“Intinya, modusnya adalah dendam,” tambah Iwan.

(TribunSolo.com/Andreas Chris Febrianto)

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).