TRIBUNNEWS.COM – Inilah kabar terbaru soal meninggalnya mahasiswi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Jawa Barat.
Diketahui, mahasiswi berinisial AM (21) tersebut ditemukan meninggal dunia di Gedung Gymnasium UPI, Kamis (28/12/2024).
Ia ditemukan dalam kondisi telungkup pada Kamis sore sekira pukul 15.00 WIB.
Kini, jenazah AM sudah dimakamkan di Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (27/12/2024) pagi.
Sosok AM pun diungkapkan oleh Kepala Desa Cikalong, Agun Gumilar.
Ia mengaku merasa kehilangan atas meninggalnya AM.
Sebab, AM merupakan sosok warga yang sangat aktif di lingkungan RW maupun Desa Cikalong.
Bahkan, AM merupakan duta agen Genre atau Generasi Berencana.
“Almarhum itu duta agen Genre (Generasi Berencana), cukup aktif di lingkungan khususnya di RW 03 dan Desa Cikalong,” kata Agun, dikutip dari TribunJabar.id.
AM, lanjut Agun, juga sosok yang mudah bergaul serta aktif di sejumlah organisasi.
“Intinya orang easy going mudah bergaul. Tentunya kami sangat merasa kehilangan,” pungkasnya.
AM sendiri merupakan mahasiswi Jurusan Pendidikan Masyarakat (Penmas) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UPI angkatan 2021.
Jasad AM ditemukan oleh dua mahasiswa lain yang hendak membuat tugas.
Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP Abdul Rachman mengatakan bahwa pihaknya tengah mendalami kasus ini.
Ia mengatakan, dari temuan Unit Inafis, ada sejumlah luka pada jasad korban.
“Itu betul ditemukan adanya mahasiswi UPI ditemukan meninggal,”
“Berdasarkan hasil pemeriksaan awal yang dilakukan Unit Inafis Polrestabes Bandung, ada beberapa luka yang ditemukan pada mahasiswi tersebut,” katanya.
Mengutip TribunJabar.id, kaki kanan korban dan luka di hidung yang membuat darah keluar banyak.
Selain itu, sejumlah saksi juga diperiksa pihak kepolisian.
“Sudah ada tiga orang saksi yang dimintai keterangan, salah satu yang dimintai keterangan merupakan orang yang pertama kali melihat mahasiswi tersebut,” katanya.
Jasad korban sendiri sudah dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih.
Di sisi lain, AKP Ni Wayan Mirasni selaku Kapolsek Sukasari mengatakan bahwa pihaknya tengah melakukan pendalaman terkait kronologi dan latar belakang korban.
“Dan kini, dugaan-dugaan belum bisa kami sampaikan karena masih dilakukan pendalaman,” ujarnya, kepada TribunJabar.id.
Polisi, ujar Ni Wayan Mirasni, bakal mengorek informasi, termasuk ke teman dan keluarga AM.
“Kami belum tahu temannya siapa, adakah permasalahan, dan belum temui orang tuanya,”
“Jadi, kami masih mencari pendalamannya,” ujarnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Suasana Haru di Pemakaman Mahasiswi UPI Bandung yang Meninggal, Banyak Mahasiswa Turut Hadir
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Rahmat Kurniawan/Muhamad Nandri Prilatama)