TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Guna mendukung pembangunan berkelanjutan(Sustainable Development Goals) PT ASABRI (Persero) menggandeng desainer yang peduli pada Sustainable fashion, yaitu Adrie Basuki.
Melalui program RESTORASI (Gerakan Pengelolaan Limbah Peserta ASABRI).
Para peserta mendapatkan pembelajaran konsep pemberdayaan kembali dengan melakukan daur ulang pakaian yang tidak terpakai dan Workshop Teknik Sashiko.
Selain itu juga dilaksanakan sosialisasi tentang Program dan Manfaat ASABRI dari Kantor Cabang Utama ASABRI Jakarta.
Fokus utama program tersebut adalah pengelolaan limbah pakaian sebagai langkah nyata dalam mengurangi dampak lingkungan, sekaligus membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya pola konsumsi pakaian yang bertanggung jawab.
Melalui RESTORASI, ASABRI menggandeng peserta ASABRI dan insan ASABRI untuk bergerak bersama menuju masa depan yang lebih baik.
Direktur SDM dan Hukum PT ASABRI (Persero), Sri Ainin Muktirizka, menyampaikan program daur ulang pakaian adalah langkah besar untuk menginspirasi dan memantik aksi nyata dalam menciptakan masa depan yang lebih baik.
“Ini adalah komitmen kita bersama — ASABRI, Peserta ASABRI, dan Insan ASABRI — untuk bumi yang kita cintai. Dari Kita, Oleh Kita, Untuk Bumi yang Kita Cinta,” ujarnya dalam pernyataan yang diterima Tribun, Rabu(25/12/2024).
Melalui RESTORASI, perusahaan lanjut Sri berkomitmen mengelola limbah tekstil dengan pendekatan inovatif dan berkelanjutan. Setiap helai kain yang dikelola, setiap tindakan kecil yang dilakukan, adalah langkah menuju perubahan besar yang akan dirasakan oleh generasi mendatang.
RESTORASI menurut Sri adalah bukti nyata bahwa kolaborasi menjadi kunci dalam menciptakan dampak yang signifikan.
“Bersama-sama, kita wujudkan Indonesia yang lebih hijau, bumi yang lebih sehat, dan masa depan yang lebih cerah. Komitmen ini tidak hanya tertuang dalam program, tetapi juga dalam budaya kerja dan semangat yang dihidupi oleh setiap individu di ASABRI,” kata Sri.