Liputan6.com, Banyuwangi – Sebanyak 800 personel gabungan disiagakan di Pelabuhan Ketapang, dan puluhan obyek wisata di Banyuwangi. Hal itu, untuk mengamankan libur panjang Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Menurut Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, Selain di Pelabuhan dan obyek wisata, ratusan personel gabungan juga disiagakan di seluruh gereja, obyek vital nasional dan pusat keramaian.
“Ini untuk memastikan kelancaran perayaan Nataru serta pengamanan wisatawan yang berlibur di berbagai destinasi wisata di Banyuwangi,” ujarnya Jumat (20/12/2024).
Selain itu, kata Rama, pihaknya juga mendirikan delapan pos pengamanan terpadu yang tersebar di seluruh Banyuwangi. Menurutnya yang menjadi atensi pengamanan adalah saat perayaan Natal di gereja dengan melakukan pengaman ketat.
“Pos- pos pengamanan sudah tersedia. Termasuk imbauan-imbauan, spanduk-spanduk, bener-bener sudah kita pasang di beberapa titik,” tambah Rama Samtama Putra.
Kapolresta Banyuwangi, Rama Samtama Putra menambahkan, khusus untuk di Pelabuhan Ketapang dan destinasi wisata di Banyuwangi, pihaknya juga mengantisipasi kondisi cuaca buruk sesuai dengan prakiraan dari BMKG.
Sebab BMKG Banyuwangi memperkirakan pada perayaan Nataru di wilayah Banyuwangi berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
“Potensi ancaman bencana Hidrometrologi, jadi kita sudah siapkan semua peralatan- peralatan sampai dengan antisipasi siaga bencana apabila nanti di tempat- tempat wisata khususnya apakah itu wisata pegunungan, wisata pantai, kita siapkan perlatan juga,” tegasnya
Sedangkan untuk disekitar Pelabuhan Ketapang juga telah disiapkan rekayasa lalu lintas jika terjadi kepadatan lalu lintas.
“Sehingga bila terjadi krodit, rekayasa lalu lintas yang diperlukan sudah kita siapkan,” pungkasnya.