Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo memastikan telah menyiapkan 10 unit kapal untuk mendistribusikan pasokan pangan kepada warga di Kepulauan Seribu.
“Saat ini kami sudah siapkan total sebanyak 10 unit kapal. Sepuluhnya itu tentu bisa operasional sesuai cuaca yang disampaikan BMKG,” ucapnya di Balai Kota Jakarta, Rabu (18/12/2024).
Hanya saja, Syafrin menyebut, operasional sepuluh kapal tersebut sangat tergantung dengan kondisi cuaca.
Ia pun tak menampik bila kapal-kapal tersebut tak bisa beroperasi selama beberapa hari terakhir ini.
“Memang tiga hari ini dari hasil pantauan terjadi gelombang tinggi sampai 2,5 meter dan tentu sangat membahayakan penumpang,” ujarnya.
Anak buah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi ini bilang, pihaknya tak bisa berbuat banyak bila kondisi cuaca buruk.
“Terakhir ada satu kapal yang memaksakan (jalan), kapal barang dan berujung karam kapalnya. Upaya kami memitigasi berupa menunda keberangkatan,” tuturnya.
Gandeng TNI AU
Banjir rob yang terjadi di Jakarta turut menerjang permukiman warga yang ada di wilayah Kabupaten Kepulauan Seribu.
Warga di perairan Jakarta itu pun sempat terisolasi akibat banjir dan tingginya gelombang air laut yang menyebabkan kapal-kapal dari daratan Jakarta sulit berlayar menuju Kepulauan Seribu.
Kondisi ini pun dikhawatirkan menyebabkan warga Kepulauan Seribu kekurangan pangan.
Untuk mengatasi masalah ini, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menyebut, pihaknya bakal berkoordinasi dengan TNI Angkatan Udara.
Teguh menjelaskan, sejatinya Dinas Perhubungan (Dishub) DKI memiliki armada kapal yang bisa digunakan untuk mendistribusikan bantuan ke Kabupaten Kepulauan Seribu, hanya saja, bila cuaca semakin tak memungkinkan, maka pemerintah bakal minta bantuan TNI AU.
“Kalau cuaca jelek sekali kami akan berkoordinasi dengan TNI AU. Pasti Insyaallah, tidak ada masalah,” ucapnya di Balai Kota Jakarta, Selasa (17/12/2024).
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Maruli Sijabat menjelaskan, pihaknya telah menempatkan personel dan menyiapkan lokasi cadangan pangan (buffer stock) untuk mengatasi kekurangan pangan warga Kepulauan Seribu akibat cuaca ekstrem.
“Personel kami disana, beserta dengan peralatannya, termasuk juga buffer stock yang kami siapkan, bila mana terjadi peningkatakan kebutuhan terkait dengan pangan maupun sandang,” ujarnya.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta Premi Lasari pun memastikan, pihaknya sudah mengalokasikan anggaran untuk mendistribusikan bantuan kepada masyarakat Kepulauan Seribu.
“Terkait dengan bansos, kami sudah siap. Termasuk juga nanti kalau dari Kabupaten Pulau Seribu membutuhkan, kami bekerjasama dengan Dinas Perhubungan, langsung bisa mensuplai bantuan sosial,” kata dia.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya