Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Profil Li Jianping, Pejabat Koruptor Kelas Kakap Dieksekusi Mati China

Profil Li Jianping, Pejabat Koruptor Kelas Kakap Dieksekusi Mati China

Jakarta, CNN Indonesia

China mengeksekusi mantan pemimpin Partai Komunis Li Jianping karena kasus korupsi terbesar di sana dengan nilai 3 miliar yuan atau sekitar Rp6,6 triliun.

Pengadilan di China memvonis hukuman mati ke Li pada September 2022. Ia dituduh melakukan penggelapan dana, penerimaan suap, penyalahgunaan dana, dan bekerja sama dengan sindikat kriminal.

Media pemerintah China, Xinhua, melaporkan Li dieksekusi usai bertemu dengan keluarga untuk yang terakhir kali pada Selasa (17/12).

Beberapa media juga melaporkan bahwa Li merupakan koruptor dengan jumlah korupsi terbesar yang diciduk China sejauh ini.

Eksekusi mati Li terjadi saat China di bawah pimpinan Xi Jinping yang belakangan semakin memperketat kebijakan memberantas korupsi pegawai pemerintah.

Siapa Li Jianping?

Li merupakan mantan kepala pengurus regional Partai Komunis di zona pengembangan ekonomi di Kota Hohhot, Mongolia Dalam.

Dia mulai terjun ke dunia politik pada Oktober 1990. Saat itu, Li menjadi pejabat di Komisi Reformasi Sistem Ekonomi Hohhot.

Enam tahun kemudian, dia menjadi direktur Kantor Penghematan Air Hohhot sekaligus menjabat sebagai direktur Administrasi Sumber Daya Air dan direktur Otoritas Urusan Air.

Karir Li semakin melejit. Pada Maret 2011, ia menjabat sebagai sekretaris Komite Kerja Partai Zona Pengembangan Ekonomi dan Teknologi Hohhot, demikian dikutip media China, Finance Sina.

Bertahun-tahun setelah itu, komisi Pusat Inspeksi Disiplin, badan anti korupsi Partai Komunis, menyelidiki Li sejak 2018 karena kasus korupsi.

Setahun kemudian, partai mengeluarkan Li dan mencopot dari jabatan publik. Organisasi menganggap dia kehilangan cita-cita dan keyakinan terhadap prinsip partai.

Lalu pada pada September 2019, pengadilan China menjatuhkan hukuman mati.

Kehidupan personal

Li lahir pada Mei 1960 di Bazhou, Hebei. Pada 1982, dia menempuh pendidikan di Sekolah Elektronik Mongolia Dalam dan pernah mengajar di sini, demikian dikutip Zaobao.

Kemudian pada Januari 1985, Li mulai bergabung dengan Partai Komunis China.

(isa/rds)

[Gambas:Video CNN]