Liputan6.com, Jakarta – Youtuber literasi Pendidikan matematika, Agus Nggermanto atau akrab disapa Paman Apiq, menyoroti perubahan signifikan dalam dunia pendidikan Indonesia.
Menurutnya, teknologi kini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat, termasuk dalam proses belajar mengajar.
Ia menilai ujian berbasis komputer (Computer Based Test/CBT) sudah menjadi pemandangan umum di sekolah-sekolah, baik sekolah negeri maupun swasta, dari tingkat SD hingga SMA.
“Banyak sekolah kini beralih ke sistem digital dalam menyelenggarakan Penilaian Akhir Semester (PAS),” ujar Paman Apiq, yang memiliki lebih dari setengah juta pengikut di YouTube, dikutip Senin (16/12/2024).
Data dari Pijar Sekolah menunjukkan betapa pesatnya adopsi teknologi ini. Hingga September 2024, lebih dari 200 sekolah di Jawa Barat telah mengandalkan fitur CBT, dengan jumlah pengguna aktif siswa dan guru mencapai hampir 100 ribu orang.
Peralihan ke sistem digital ini memberikan sejumlah keuntungan, seperti efisiensi waktu dalam proses penilaian dan pengolahan data.
Namun, di sisi lain, muncul pula tantangan terkait kesiapan infrastruktur teknologi di berbagai daerah, kesenjangan akses terhadap perangkat digital bagi siswa, hingga risko keamanan.
“Secara prinsip, teknologi digital termasuk dalam pembelajaran itu baik-baik saja, bahkan memberi lebih banyak manfaat daripada kurangnya. Masyarakat Indonesia pun sudah tidak bisa lepas dari teknologi,” ucap Paman Apiq, menambahkan.