Halmahera Utara, Beritasatu.com – Kapal Alis Mulia tenggelam di Pulau Tagalaya, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara. Kapal tersebut mengangkut 192 penumpang, termasuk 10 orang ABK.
Kecelakaan kapal ini terjadi pada Sabtu (14/12/2024) malam. Kapal yang berangkat dari Kabupaten Halmahera Timur dengan tujuan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, tersebut mengalami kecelakaan dan karam di Pulau Tagalaya, sebelum akhirnya tenggelam.
Kepala Basarnas Ternate, Fhatur Rahman menjelaskan, tenggelamnya kapal ini dilaporkan oleh KUPP Tobelo yang segera menginformasikan kejadian tersebut. Tim SAR pun langsung bergerak menuju lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap penumpang dan ABK ke Pelabuhan Tobelo.
Fhatur Rahman juga menyampaikan, dalam insiden kapal Alis Mulia yang tenggelam, satu orang dilaporkan meninggal dunia, yakni seorang anak laki-laki bernama Eval (4) tahun, warga Halmahera Timur. Selain itu, satu orang lainnya masih dinyatakan hilang.
“Atas laporan tersebut, kantor pertolongan Ternate berkoordinasi dengan KUPP Tobelo, angkatan laut, polairud, dan kepolisian untuk melaksanakan pencarian. Tim SAR tiba di lokasi dan proses evakuasi pun dilakukan, sehingga korban berhasil dievakuasi,” ungkap Fhatur.
Fhatur menambahkan, pada hari kedua pencarian, Tim SAR berhasil menemukan satu orang yang sebelumnya dinyatakan hilang, yakni Abdul Waris Hadi (80) tahun, warga Halmahera Timur. Sayangnya, Abdul Waris ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Pencarian korban kapal Alis Mulia yang tenggelam dilanjutkan pada hari kedua, dan pada pukul 07.30 WIT. satu korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Korban kemudian dibawa ke Halmahera Timur untuk diserahkan kepada pihak keluarga,” jelas Fhatur.