Jakarta, Beritasatu.com – Saham-saham Asia jatuh pada perdagangan hari ini, Jumat (13/12/2024), mengikuti penurunan yang terjadi di Wall Street.
Dilansir dari AP, para pemimpin Tiongkok telah mengakhiri pertemuan kebijakan ekonomi selama dua hari di Beijing pada Kamis (12/12/2024). Para investor berharap akan adanya langkah-langkah besar untuk mendukung perekonomian.
Media pemerintah melaporkan, para pemimpin sepakat untuk meningkatkan pinjaman pemerintah, serta melonggarkan kredit guna mendorong lebih banyak investasi dan pengeluaran.
Indeks Hang Seng di Hong Kong merosot 2% ke level 19.994,25, dan indeks Shanghai Composite merosot 2% ke level 3.391,88.
Indeks acuan Jepang Nikkei 225 juga turun 1% menjadi 39.47,44. Survei oleh Bank of Jepang menunjukkan bahwa sentimen bisnis di antara produsen besar Jepang lebih kuat dari yang diharapkan pada kuartal IV tahun ini, meskipun secara keseluruhan hasilnya kurang menggembirakan.
Di tempat lain di Asia, indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,4% menjadi 8.296,00. Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,5% menjadi 2.494,46.
Sebelum saham Asia hari ini melemah, pada Kamis (12/12/2024), S&P 500 juga merosot 0,5% menjadi 6.051,25, menandai kerugian keempatnya dalam enam hari terakhir. Dow Jones Industrial Average turun 0,5% menjadi 43.914,12, da