Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the acf domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/xcloud.id/public_html/wp-includes/functions.php on line 6121
1.800 Orang Mengungsi Akibat Kebakaran Permukiman Padat Penduduk di Kemayoran Jakpus – Xcloud.id
Merangkum Semua Peristiwa
Indeks
Era.id  

1.800 Orang Mengungsi Akibat Kebakaran Permukiman Padat Penduduk di Kemayoran Jakpus

1.800 Orang Mengungsi Akibat Kebakaran Permukiman Padat Penduduk di Kemayoran Jakpus

ERA.id – BPBD menyampaikan sebanyak 200 rumah terbakar akibat kebakaran dalam pemukiman padat penduduk di kawasan kawasan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), Selasa (10/12/2024). Ribuan warga mengungsi karenanya.

“Pengungsi 1.800 jiwa, (jumlah ini adalah) data sementara,” kata Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji kepada wartawan, Selasa (10/12/2024).

Kebakaran ini melanda di RT 2 sampai 9 di RW 5 Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran. Warga mengungsi di tiga lokasi, yakni di SDN 09 Kebon Kosong, Masjid Al-Ihsan di RT 2 RW 5 Keluhan Kebon Kosong, dan Lapangan Jusuf Hamka.

Isnawa lalu mengatakan pihaknya telah memberi bantuan logistik ke warga yang mengungsi. “Dugaan penyebab (kebakaran karena) korsleting listrik,” ujarnya.

Sebelumnya, polisi menyampaikan ada sekira 100 rumah yang terbakar dalam insiden kebakaran permukiman padat penduduk di kawasan Kebon Kosong, Kemayoran.

“Terdata sementara ini jumlah dari rumah (yang terbakar) itu dari RW 5, ini 4 RT, jadi sekitar 100-an rumah,” kata Kapolsek Kemayoran Kompol Agung Ardiansyah kepada wartawan, hari ini.

Agung mengatakan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dari peristiwa ini. Untuk penyebab pasti kebakaran ini masih dalam tahap penyelidikan.

“Ya informasinya seperti itu (karena tabung gas elpiji bocor), nanti kami perdalam lagi,” jelasnya.

Merangkum Semua Peristiwa