Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Seksie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengungkapkan kondisi AP, ibu MAS remaja pelaku pembunuhan ayah dan nenek di Lebak Bulus Jakarta.
Kata polisi saat ini kondisi AP masih belum stabil.
Menurutnya, AP saat ini masih dalam tahap pemulihan namun sudah diminta untuk memberikan keterangan.
“Untuk kondisi belum pulih baik fisik maupun mental,” ucap Nurma kepada wartawan, Selasa (10/12/2024).
Sebanyak 30 pertanyaan diajukan kepada AP dan sudah dikumpulkan dalam berkas berita acara pemeriksaan.
Adapun pertanyaan seputar waktu kejadian, kemudian siapa saja yang mengetahui dan lain-lain.
Hingga saat ini motif pelaku melakukan pembunuhan belum diketahui.
“Motifnya masih kita dalami. Ya sampai saat ini motif belum dapat kita jelaskan namun kejadian sudah terjadi,” imbuhnya.
Sang ibu juga membenarkan bahwa anaknya empat kali dibawa ke psikiater di rumah sakit yang ada di Jakarta Selatan.
Diketahui bahwa MAS dibawa ke psikiater lantaran kerap tidur di dalam kelas.
Bisikan Gaib
MAS (14) pelaku penikaman terhadap keluarganya hingga mengakibatkan ayah dan neneknya tewas di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan mendapat bisikan ‘gaib’
Hal itu diungkap Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Rahmat Idnal kepada wartawan Senin (9/12/2024).
“Ketika dia gelisah dia bilang terlalu banyak beban orang tua yaudah biar saya yang mengambil alih. Biar papa mama masuk surga,” katanya.
Atas dasar bisikin itu, MAS kemudian menikam keluarganya pada dini hari pada saat korban sedang tertidur.
Menurutnya, dari hasil keterangan yang didapat psikolog yang bersangkutan tidak menceritakan bahwa dirinya merasa terbeban itu atau dalam kesulitan.
Bahkan yang bersangkutan menyampaikan ayah ibunya sangat sayang sama dengan pelaku.
Namun hingga saat ini MAS dan ibunya yang selamat usai ditikam menggunakan pisau dapur belum dipertemukan.
“Belum karena anak masih di rumah aman,” tukasnya