Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Cegah Pengaruh Judi Online di Lingkungan Sekolah, Pelajar Diingatkan Dampak Buruk Penggunaan Gadget – Halaman all

Cegah Pengaruh Judi Online di Lingkungan Sekolah, Pelajar Diingatkan Dampak Buruk Penggunaan Gadget – Halaman all

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perkembangan teknologi digital di satu sisi memberi banyak kemudahan namun di sisi lain juga meningkatkan risiko anak-anak terjerumus dalam judi online.

Maraknya praktik judi online perlu diwaspadai karena banyak kalangan remaja dan anak-anak yang mungkin ikut terjebak dalam judi online.

Untuk mencegah remaja dan anak-anak terjerumus dalam pusaran judi online, Forum Indonesia Emas (FIE) bekerjasama dengan SMK Pembangunan Jaya – YAKAPI, Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan menyelenggarakan Seminar bertema “Menyelamatkan Generasi Bangsa Indonesia dari Bahaya Judi Online.” 

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan pelajar tentang dampak negatif dari judi online serta strategi untuk mencegahnya.

Dalam penyampaian materi, Kepala Sekolah SMK Pembangunan Jaya – YAKAPI, Warsidi, mengatakan kegiatan ini sangat penting karena judi online bisa merusak generasi bangsa, untuk itu para siswa agar dapat menghindari bahaya judi online.

“Para siswa juga diharapkan dapat mengamplifikasikan bahaya judi online di lingkungannya masing-masing,” ujar Warsidi, Senin (9/12/2024).

Pada materi kedua, Muhammad Fathinnuddin sebagai Pegiat Media Sosial, menyampaikan baik buruknya penggunaan gadget, tergantung dari kita yang menggunakan.

Jadi apabila gadget yang kita gunakan untuk kebaikan maka kita dapat mendapat pahala, sebaliknya apabila gadget digunakan sesuatu hal yang buruk, misalnya untuk melakukan judi online, maka kita mendapat dosa.

“Judi itu hukumnya haram dalam agama, selain itu dalam hukum positif juga judi online dapat dikenai hukuman pidana. Bermain judi tidak ada hukum yang membenarkan baik dalam hukum positif maupun agama,” kata Fathinnuddin.

Sebagai penutup, Kapolsek Pasar Minggu, Anggiat Sinambela menjelaskan judi online merupakan permainan yang menggunakan uang sebagai taruhan dengan ketentuan tertentu dan menggunakan akses internet sebagai perantara. Wilayah terbanyak yang melakukan judi online yakni di Jawa Barat, Jakarta, Jawa Tengah, Banten, dan Jawa Timur.

“Dampak buruk judi online dapat mengganggu kesehatan mental, merusak kondisi keuangan, memicu tindakan kriminal, merusak hubungan dengan orang lain, dan meningkatkan resiko bunuh diri,” tuturnya.

Kegiatan seminar tersebut ditutup oleh Deklarasi Pelajar Anti Judi Online SMK Pembangunan Jaya – YAKAPI Jakarta, sebagai berikut:

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, pada hari Senin, tanggal 9 Desember 2024, kami menyatakan bahwa:

1). Kami Guru dan Pelajar SMK Pembangunan Jaya – YAKAPI Jakarta menjunjung tinggi nilai-nilai ideologi Pancasila dan mendukung Kebijakan Negara Mengikis habis Judi online.

2). Kami Guru dan Pelajar SMK Pembangunan Jaya – YAKAPI Jakarta menolak dengan keras segala bentuk judi online di lingkungan sekolah.

3). Kami Guru dan Pelajar SMK Pembangunan Jaya – YAKAPI Jakarta mengajak kepada seluruh pelajar Se Indonesia untuk memerangi judi online yang sangat menghancurkan moral generasi emas bangsa.

4). Kami Guru dan Pelajar SMK Pembangunan Jaya – YAKAPI Jakarta SIAP bekerjasama dengan aparat penegak hukum dan instansi terkait lainnya, menciptakan dan memelihara situasi kondusif masyarakat untuk mengajak dan bersatupadu dengan masyarakat melawan total judi online.