Sumber foto: Antara/elshinta.com.
Pemerintah belajar pengentasan kemiskinan dari Brasil dan China
Dalam Negeri
Editor: Sigit Kurniawan
Jumat, 06 Desember 2024 – 20:11 WIB
Elshinta.com – Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin), Budiman Sujatmiko mengatakan Pemerintah Indonesia tengah mempelajari keberhasilan Brasil dan China dalam mengentaskan kemiskinan untuk diterapkan dalam kebijakan nasional.
Budiman mengatakan kedua negara tersebut dianggap berhasil dalam mengurangi angka kemiskinan berkat dua faktor utama, yakni data tunggal yang terintegrasi dan koordinasi yang solid antar-lembaga pemerintah.
“Berkaca dari pengalaman dua negara yang baru saja dikunjungi Pak Presiden Prabowo, yaitu China dan Brasil, dua negara itu adalah dua negara yang dianggap berhasil atau sukses mengentaskan kemiskinan,” ujar Budiman usai rapat koordinasi di Kemenko PMK, Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan ada dua mazhab atau cara dari masing-masing negara dalam mengurangi angka kemiskinan.
Di Brasil, pengentasan kemiskinan lebih banyak mengandalkan perlindungan sosial berupa bantuan langsung tunai (BLT) cash transfer maupun bantuan sosial (Bansos), yang memberikan dukungan langsung kepada masyarakat miskin.
Sementara di China lebih fokus pada pemberdayaan ekonomi dan pembangunan rakyat melalui program-program yang mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Meskipun kedua negara memiliki pendekatan yang berbeda, Budiman menekankan bahwa mereka berhasil, karena memiliki satu kesamaan, yakni penggunaan data yang terintegrasi dan sinergi antara berbagai lembaga dari pusat hingga kabupaten/kota untuk mencapainya.
“Mazhab pendekatan pengentasan kemiskinannya berbeda, tapi kenapa sama-sama sukses? Bukan karena soal pendekatannya berbeda, tapi mereka punya metode yang sama, metode yang apa? Data yang dipadukan jadi satu, tidak berserakan,” kata Budiman.
Sebagai tindak lanjut dari kunjungan, Indonesia akan terus memperkuat integrasi data dan sinkronisasi antar-lembaga guna memastikan program pengentasan kemiskinan lebih efektif.
“Semangat yang kami ambil dari Brasil dan China adalah pentingnya pengelolaan data yang terintegrasi dan keterpaduan antar-lembaga untuk mempercepat pengentasan kemiskinan di Indonesia,” kata Budiman.
Pemerintah berharap dengan langkah-langkah ini, kemiskinan di Indonesia dapat berkurang secara signifikan dalam waktu yang lebih cepat.
Sumber : Antara