Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Gresik United merayakan ulang tahun ke-19 bersama Ultras, manajemen, dan pemain di mess pemain kawasan Perumahan Semen, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Selasa (3/12/2024).
Mereka memotong tumpeng dan menyanyikan anthem bersama.
Momen ulang tahun ke-19 ini menjadi ajang refleksi untuk menyongsong masa depan.
Presiden Klub Gresik United, Fandi Akhmad Yani mengaku tidak ingin suporter Gresik United atau Ultrasmania berbuat anarki dalam mendukung timnya.
Ultras diminta bersikap dewasa dalam mendukung tim kebanggaan.
Pria yang akrab disapa Gus Yani itu mengatakan, hari ini istimewa karena Gresik United berulang tahun ke-19.
Di umur yang sudah dewasa ini, Gresik United diharapkan terus menjadi kebanggaan masyarakat Gresik.
Gus Yani berpesan kepada Pelatih Gresik United, Djadjang Nurdjaman (Djanur) yang sudah tiga pekan bersama Gresik United, agar bersabar menghadapi anak-anak.
Djanur juga diharapkan membawa kesuksesan untuk Gresik United.
CEO Gresik United juga diminta bersabar mengawal tim, termasuk suporter harus dewasa mencintai Gresik United.
Doa terbaik bagi masyarakat Gresik.
“Malam ini alhamdulillah bisa berkumpul bersama Ultrasmania di Hari Ulang Tahun Gresik United, perjalanan masih panjang, dukungan, spirit dan kekompakan menjadi energi positif bagi tim ini. CEO juga harus sabar mengawal. Coach Djadjang juga semoga bisa membawa kemajuan bagi tim di kompetisi Liga 2,” katanya.
Pertandingan berikutnya, lanjut Gus Yani, diharapkan menjadi angka baik, bisa mendapat tiga poin, karena main di kandang sendiri.
Dukungan dari suporter sangat penting, agar pemain bisa lebih semangat.
“Saya mengajak kepada suporter Ultras mendukung Gresik United. Percayalah, bahwa manajemen ini serius mengurusi tim ini, tinggal suporter yang harus dewasa. Sabtu nanti, semoga kembali mendapat tiga poin,” ucapnya.
Ia menegaskan, manajemen sudah serius dalam mengurus suporter, tidak diam, ketika ada suporter yang berurusan dengan aparat yang berwajib.
Tapi, kata Gus Yani, kesabaran ada batasnya.
Karena itu, ia berharap Ultrasmania harus bersikap dewasa dalam mendukung tim.
Sementara itu, CEO Gresik United, Nila Yani berharap tim selalu kompak dan semangat, terutama pemain untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya.
“Peningkatan peringkat klasemen, ini sebuah pengingat bagi semua, agar tidak berbangga diri, menuju Liga 1 masih panjang, dan menjaga tenaga dan kekompakan serta dukungan bagi suporter Ultrasmania juga penting,” ujarnya.
“Utamanya adalah kebersamaan kita, dan saya juga ingin teman-teman suporter selalu memberikan dukungan yang terbaik, dukungan yang terbaik itu akan selalu mentransfer energi positif, juga untuk teman-teman pemain. Karena itulah yang bisa mengantar teman-teman pemain untuk memperoleh 3 poin dalam setiap pertandingan,” tambahnya.
“Jadi semoga setelah syukuran pada malam hari ini, kita semua semakin kompak, kita semua berjalan bersama-sama seperti visi yang kita bawa, yaitu ‘Spirit of United’ yang artinya semangat kesatuan, semangat kesatuan itu bukan hanya untuk kita manajemen, tapi untuk semua subholder, baik untuk pemain, untuk rekan-rekan suporter dan untuk seluruh keluarga besar,” tutupnya.